Liputan6.com, Jakarta Setelah sempat vakum akibat pandemi COVID-19, Piala Presiden kembali bergulir tahun ini. Berbeda dengan edisi-edisi sebelumnya, turnamen pramusim tahun ini hanya diikuti oleh klub peserta BRI Liga 1 2022/23.
Sebanyak 18 tim akan dibagi dalam empat grup. Dua grup dihuni empat tim, dan dua grup lagi berisi 5 tim. Rencananya, Piala Presiden 2022 bakal memainkan 42 pertandingan mulai 11 Juni hingga 17 Juli 2022. Babak penyisihan sendiri akan berlangsung di empat kota, yakni Solo, Bandung, Malang, dan Samarinda.Â
Baca Juga
Direktur PT Liga Indonesia Baru, Akhmad Hadian Lukita, sempat mengatakan, pemenang Piala Presiden 2022 bakal menerima hadiah sebesar Rp2 Miliar. Sementara runner up berhak mendapatkan Rp1 Miliar. Namun Ketua Umum PSSI, Mochamad Iriawan, memastikan pihaknya telah menyiapkan angka yang lebih besar.
Advertisement
Wakil Ketua Umum PSSI, Iwan Budianto, kemudian menjelaskan, perubahan nominal hadiah bagi para pemenang, terjadi karena pihaknya telah mendapatkan sponsor utama. Selain hadiah bagi para pemenang, PSSI menurut Iwan juga menyiapkan subsidi bagi empat klub yang menjadi tuan rumah Piala Presiden 2022.Â
"Jadi anggaran untuk hadiah ditetapkan jauh hari sebelum mendapat sponsor utama. Jadi tadi pak Ketum (Mochamad Iriawan) mengatakan akan menambah jumlahnya, maka kita akan bicarakan lagi berapa nominalnya. Yang pasti lebih besar dari nominal yang disebutkan tadi (Rp 2 Miliar dan Rp 1 Miliar)," kata Iwan di Gedung SCTV Tower, Senayan City, Lantai 8, Senayan, Jakarta Senin siang (6/6/2022).
"Untuk tuan rumah yang dihuni 4 tim akan mendapat subsidi sebesar Rp600 juta, dan tuan rumah yang dihuni 5 tim mendapat bantuan subsidi sebesar Rp800 juta," beber Iwan Budianto menambahkan.
Dapat Match-fee Hingga Semifinal
Pada kesempatan yang sama, Plt Direktur Utama PT LIB, Sudjarno, mengatakan, masing-masing tim yang bertanding juga mendapatkan match-fee. Jumlahnya sebesar Rp250 juta untuk setiap pertandinga.
"Ini akan dibagi oleh kedua tim yang bertanding. Yang kalah dapat Rp75 juta, menang Rp125 juta dan kalau seri akan dibagi dua. Match-fee akan diberikan hingga babak semifinal," kata Sudjarno menambahkan.
Berikut ini adalah pembagian grup Piala Presiden 2022:
Grup A (Solo): Persis Solo, PSIS Semarang, Dewa United, Persita Tangerang, PSS Sleman
Grup B (Samarinda): Borneo FC, Barito Putera, Persija Jakarta, RANS Cilegon FC, Madura United
Grup C (Bandung): Persib Bandung, Bhayangkara FC, Bali United, Persebaya Surabaya
Grup D (Malang): Arema FC, Persikabo 1973, PSM Makassar, Persik Kediri
Â
Â
Â
Advertisement
Indosiar Tayangkan 42 Laga
Sementara itu Direktur Programming SCM, Harsiwi Achmad, mengatakan, sebanyak 42 pertandingan Piala Presiden 2022 bakal disiarkan langsung melalui stasiun televisi Indosiar dan live streaming di Vidio.
"Setiap hari akan ada 2 kick-off, pertama pukul 16.00 WIB dan kedua 20.30 WIB," ujar Harsiwi.
"Seluruhnya akan disiarkan secara langsung di Indosiar dan Live Streaming Vidio. Dan bagi yang tidak sempat, tayangan ulang bisa disaksikan di O Channe juga," kata Harsiwi menambahkan. Â
Indosiar bukan kali ini saja menjadi pemegang hak siar Piala Presiden. Sejak Piala Presiden pertama yang berlangsung 2015 lalu, stasiun televisi di bawah Emtek Group ini juga sudah ikut berpartisipasi.Â
"Indosiar memang sangat men-support acara ini. Emtek melalui Indosiar sudah sejak awal menyiarkan Piala Presiden. Setiap edisi tidak mengecewakan, selalu banyak yang menonton," kata Harsiwi.
Daftar Pemenang Piala Presiden
Tahun-Lokasi Final-Juara-Skor-Runner Up-Nama Venue
2015 Jakarta Persib 2–0 Sriwijaya FC Stadion Utama Gelora Bung Karno
2017 Bogor, Jawa Barat Arema FC 5–1 Pusamania Borneo F.C. Stadion Pakansari
2018 Jakarta Persija Jakarta 3–0 Bali United F.C. Stadion Utama Gelora Bung Karno
2019 Surabaya-Malang Arema FC 4–2 agg. Persebaya Surabaya Stadion Gelora Bung Tomo-Stadion Kanjuruhan
Advertisement