Incar Wonderkid 16 Tahun, Manchester United Dapat Pukulan Telak

Liputan6.com, Jakarta- Klub raksasa Inggris Manchester United gagal mendapatkan salah satu wonderkid yang diincarnya dari Ekuador. Pemain Independiente del Valle, Kendry Paez, dipastikan tidak akan bergabung dengan MU.

Paez merupakan salah satu pemain paling berbakat di Ekuardo. Bocah 16 tahun ini bermain sebagai gelandang yang lincah dan punya kemampuan olah bola luar biasa. Paez sangat mengidolai Lionel Messi dan kerap menirukan cara Messi bermain.

Kehebatan Kendry Paez membuat MU begitu bernafsu mendapatkannya. Setan Merah sudah melayangkan tawaran awal pada Desember 2022. Namun Independiente langsung menolak pinangan MU tersebut.

MU masih terus berusaha mendapatkan Paez. Namun pada pertengahan Mei 2023, MU mendapat pukulan telak. The Red Devils dipastikan tidak akan bisa memiliki Paez. Chelsea yang berhasil menyalip MU dalam perburuan Paez.

Paez dipastikan akan bergabung ke Chelsea pada tahun 2025 saat sudah genap berusia 18 tahun. Kepastian kepindahan Paez dikonfirmasi direktur Independiente Santiago Moreles. Chelsea bergerak cepat sehingga bisa mengamankan jasa Paez.

"Saya dapat mengatakan bahwa Kendry Paez, dalam waktu dua tahun, akan pergi ke Chelsea. Kami menerima tawaran dari Borussia Dortmund dan Manchester United, Chelsea adalah tim yang paling menunjukkan ketertarikan," ujar Morales seperti dikutip dari Tribal Football.

Tawaran Chelsea kali ini jauh lebih mewah dibanding yang dilayangkan MU pada akhir tahun lalu. Chelsea diduga bersedia membayar 20 juta euro untuk mendapatkan jasa Paez di tahun 2025.

Kehadiran bos baru Chelsea Todd Boehly merusak rencana MU. Boehly tak segan-segan mengeluarkan dana besar untuk membeli pemain yang disukainya agar bisa pindah ke Stamford Bridge.

Chelsea pada Januari lalu menyalip Arsenal dalam merekrut winger Mykhailo Mudryk dari Shakhtar Donetsk. The Blues menembusnya dengan biaya transfer mencapai 100 juta euro.

Sedangkan MU sulit menandingi kegilaan Boehly karena sedang dalam proses pergantian pemilik. Keluarga Glazer sudah memutuskan menjual MU sejak tahun lalu, namun prosesnya berliku dan belum selesai juga sampai Mei 2023.