Liputan6.com, Jakarta- Laga timnas Indonesia melawan Argentina menyedot perhatian pecinta bola tanah air. Meski tak ada Lionel Messi, penonton tetap membludak memenuhi Stadion Utama Gelora Bung Karno pada Senin (19/6/2023) malam WIB.
Tak cuma masyarakat yang berbondong-bondong menyaksikan laga Indonesia vs Argentina, para pejabat juga turut hadir di GBK. Presiden Joko Widodo didampingi Ibu Negara Iriana Joko Widodo, Menhan Prabowo Subianto, Ketua Umum PSSI Erick Thohir serta Menpora Dito Ariotedjo hadir di SUGBK sekitar pukul 19.56 WIB. Presiden Jokowi melambaikan tangannya dan disambut gemuruh penonton yang memadati stadion sejak sore.
Baca Juga
Nampak pula di tribun VVIP, Putra Presiden Jokowi Gibran Rakabuming Raka dan istri, Kaesang Pangarep dan istri. Turut hadir, Ketua MPR RI Bambang Soesatyo, Ketua DPR RI Puan Maharani, Kepala BKPM Bahlil Lahadalia, Kapolri Listyo Sigit Prabowo, Menteri PUPR Basuki Hadimuljono serta Wakil Ketua PSSI Zainudin Amali.
Advertisement
Presiden Jokowi dan Ibu Iriana kompak mengenakan kaos putih lengan panjang. Sementara Menpora Dito mengenakan kaos dan rompi timnas Indonesia merah-hitam. Kepala Negara nampak memangku sang cucu Jan Ethes.
Di akhir laga Presiden Jokowi berserta jajaran turun ke lapangan guna memberikan selamat dan semangat kepada skuad Indonesia dan Pelatih Kepala Shin Tae-yong didepan 56.060 pasang mata penonton yang memadati SUGBK
Indonesia Kalah 0-2 dari Argentina
Timnas Indonesia sendiri harus mengakui keunggulan Argentina 0-2. Dua gol pasukan Lionel Scaloni dicetak oleh gelandang Leandro Paredes dan bek tengah Cristian Romero. Meski kalah, timnas Indonesia sukses memberikan perlawanan.
Menpora menilai meski kalah 0-2 dari tim Argentina, timnas Indonesia telah mendapatkan pengalaman berharga dari FIFA Matchday kali ini.
Advertisement
Indonesia Dapat Pengalaman Berharga
"Alhamdulillah kita telah menyaksikan pertandingan Indonesia vs Argentina. Saya rasa ini pengalaman yang sangat berharga untuk timnas kita," kata Menpora Dito usai menyaksikan pertandingan, Senin (19/6) malam.
Menurut Menpora Dito, tim asuhan Shin Tae yong telah mendapatkan pengalaman serta belajar bagaimana tim ranking 1 FIFA ini melakukan serangan dan pertahanan. "Kita lihat betapa timnas kita belajar mempertahankan gempuran bertubi-tubi dari timnas Argentina," urai Menpora Dito.