Pelatih Real Madrid Carlo Ancelotti Tegas Tolak Tawaran Manchester United, Ini Alasannya

Ancelotti dilirik Manchester United setelah kerap dikaitkan dengan kepindahan dari Real Madrid setelah tiga tahun bertugas, karena kontraknya akan berakhir pada akhir musim 2023/2024.

oleh Achmad Yani Yustiawan diperbarui 29 Nov 2023, 09:30 WIB
Diterbitkan 29 Nov 2023, 09:30 WIB
Foto: Mengulik Sosok 4 Pelatih Bermental Juara di Semifinal Liga Champions 2021 / 2022
Carlo Ancelotti menjadi pelatih paling senior di semifinal Liga Champions musim ini. Pelatih asal Italia ini juga terbilang paling mentereng dengan tiga gelar juara Liga Champions, paling banyak dibanding tiga pelatih lain yang lolos ke semifinal. (AFP/Oscar Del Pozo)

Liputan6.com, Jakarta Carlo Ancelotti menjelaskan alasan mengapa dia menolak pindah ke Manchester United. Ini diungkapkannya di tengah rumor tawaran yang diajukan pada manajer Real Madrid tersebut.

Pekan ini, Ancelotti dikabarkan mendapat tawaran dari klub Liga Inggris yang sedang mencari pelatih musim depan. Dan, menurut jurnalis Spanyol Juama Castano, klub tersebut adalah Manchester United.

Seperti diketahui, Ancelotti kerap dikaitkan dengan kepindahan dari Real Madrid setelah tiga tahun bertugas, karena kontraknya akan berakhir pada akhir musim 2023/2024.

Selain Manchester United, pelatih asal Italia itu juga dikaitkan dengan pekerjaan di timnas Brasil. Namun, Ancelotti hanya sempat menjelaskan alasan dirinya menolak pindah ke Old Trafford.

Pada tahun 2020 lalu, dia mengaku ditawari pekerjaan di Manchester United sebelum Sir Alex Ferguson pensiun. “Anda ingin tahu dari saya [tentang kepelatihan di Man Utd]?!

Carlo Ancelotti Bertemu Alex Ferguson Sebelum Pensiun

Carlo Ancelotti Kembali Latih Real Madrid Gantikan Zidane
Pelatih Everton Carlo Ancelotti (kiri) dan pelatih Tottenham Hotspur Jose Mourinho menyaksikan pemainnya selama pertandingan Liga Inggris di Goodison Park di Liverpool, Inggris barat laut pada 16 April 2021. Ancelotti pernah menjadi pelatih pada 2013 hingga 2015. (AFP/Pool/Jon Super)

“Saya dapat mengatakan bahwa saya masih menjaga hubungan yang luar biasa dengan Sir Alex, dan kami bertemu ketika dia memutuskan untuk berhenti (pensiun),” ujarnya.

“Tetapi saya dekat dengan Real Madrid, jadi saya menghargai kenyataan bahwa pada saat itu dia berbicara dengan saya. Dan hanya itu, tidak ada peluang lain [untuk mengelola United],” imbuhnya.

Xabi Alonso Disebut Manajer Masa Depan Real Madrid

Foto: Melihat Ganasnya Bayer Leverkusen Asuhan Xabi Alonso, Tak Terbendung di Liga Jerman
Pelatih Bayer Leverkusen, Xabi Alonso, memberi aplaus setelah pertandingan melawan Union Berlin pada laga Bundesliga di Bay Arena, Minggu (12/11/2023). Anak asuh Xabi Alonso masih belum terkalahkan, mereka memimpin Bundesliga dengan 31 poin dari 11 laga, unggul dua poin atas Bayern Munchen di posisi kedua. (AFP/Ina Fassbender)

Pada bagian lain Ancelotti juga sempat ditanya apakah mantan gelandang Liverpool dan bos Bayer Leverkusen saat ini Xabi Alonso bisa menjadi penggantinya.

“Xabi Alonso? Dia bisa menjadi manajer masa depan Real Madrid, tanpa diragukan lagi. Dia bisa melakukan pekerjaan ini; dia memiliki semua kualitas untuk menjadi manajer yang baik," kata Ancelotti.

“Saya menyukainya dan cara dia melatih timnya. Dia salah satu manajer yang paling saya sukai.”

Tak Mau Bicarakan Masa Depannya di Real Madrid

Foto: Momen Vinicius Jr Ditarik Paksa Keluar Lapangan oleh Don Carlo saat Laga El Clasico
Setelah ditarik keluar lapangan oleh Ancelotti, Vinicius Junior melakukan selebrasi dan coba membuat gesture bak memprovokasi suporter Barcelona. (AFP/Lluis Gene)

Berbicara menjelang pertandingan Madrid melawan Napoli di Liga Champions, Ancelotti ditanya tentang masa depannya. Menurut Fabrizio Romano, Ancelotti menegaskan dirinya tidak mau berbicara tentang masa depan.

“Apakah aku ingin tinggal? Saya tidak membicarakannya. Saya akan memberi Anda kesempatan untuk menanyakan pertanyaan lain kepada saya.”

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya