Segera Tinggalkan Manchester City, Kyle Walker Sudah Pilih Tempat Akhiri Karier

Liputan6.com, Jakarta - Bek Manchester City Kyle Walker dikabarkan tengah mempertimbangkan kemungkinan kembali ke klub tempatnya mengawali karier Sheffield United.

Pemain internasional Inggris ini meninggalkan The Blades pada 2009 untuk bergabung dengan Tottenham Hotspur, meski sempat dipinjamkan kembali selama satu musim ke klub tersebut.

Setelah mencatatkan 229 penampilan untuk Spurs, Walker pindah ke Manchester City pada 2017 dengan nilai transfer 50 juta poundsterling. Di sana, ia menjalani karier cemerlang dengan meraih enam gelar Liga Primer, dua Piala FA, empat Piala EFL, dan satu trofi Liga Champions.

Pada kancah internasional, Walker telah tampil 93 kali untuk tim nasional Inggris dan menjadi pemain penting di bawah asuhan Gareth Southgate, termasuk dalam tim yang mencapai dua final Euro.

Namun, kini di usia 34 tahun, rumor beredar bahwa perjalanan Walker bersama Manchester City mendekati akhir.

Sejak pulih dari cedera pada awal November, Walker telah menjadi starter dalam enam dari tujuh laga Manchester City dan tampil dua kali untuk tim nasional Inggris. Namun, hal ini tidak meredam spekulasi bahwa ia mungkin akan dilepas.

Walker berpeluang menerima tawaran dari luar negeri, tetapi keinginannya mengakhiri karier di Sheffield United akan menggodanya. Terutama jika Sheffield United berhasil promosi ke Premier League musim depan.

Isu yang beredar juga mengungkapkan bahwa Manchester City berencana meremajakan skuad dan Walker termasuk salah satu pemain yang akan dilepas, meski kontraknya masih berlaku hingga 2026.

Sheffield United masih berpeluang promosi ke Liga Premier musim depan jika mampu mempertahankan performa apik di Championship. Sementara itu, Walker diperkirakan akan mengabaikan tawaran dari MLS dan Liga Pro, meskipun beberapa pemain, seperti Aymeric Laporte, telah pindah ke Arab Saudi sejak liga tersebut aktif di bursa transfer pada 2023.

Joao Cancelo juga meninggalkan Manchester City musim panas ini setelah masa pinjamannya di Bayern Munchen dan Barcelona kurang memuaskan, menyusul ketegangan dengan Pep Guardiola.