Terungkap 2 Alasan Alejandro Garnacho Jarang Main di Manchester United Sejak Akhir 2024

Liputan6.com, Jakarta- Selain Marcus Rashford, ada satu lagi pemain Manchester United yang jarang bermain sejak akhir tahun 2024 yakni winger Alejandro Garnacho. Pemuda Argentina itu banyak makan gaji buta duduk di bangku cadangan.

Manajer MU Ruben Amorim tak membawa Garnacho saat The Red Devils menang dramatis atas rival sekota Manchester City di ajang Liga Inggris pertengahan Desember 2024. Garnacho kemudian harus duduk manis di bench di empat laga terakhir MU.

Terakhir kali Garnacho main sebagai starter di MU saat melawan Viktoria Plzen di ajang Liga Europa. Fans MU pun bertanya-tanya mengapa Garnacho sampai terbuang meski performanya cukup menjanjikan musim ini sebelum Amorim datang.

Daily Mail mengungkapkan penyebab Garnacho terpinggirkan di tim utama MU akhir-akhir ini. Rupanya sikap buruk Garnacho menjadi penyebab utamanya.

Amorim dilaporkan marah dengan sikap Garnacho ketika ditarik keluar pada pertandingan melawan Plzen di Liga Europa. Pemain jebolan akademi MU itu pun harus membayar mahal sikapnya dengan tak mendapat kesempatan jadi starter lagi.

Sumber-sumber klub menegaskan Amorim tidak kecewa dengan kinerja Garnacho, tetapi memiliki tuntutan besar yang harus dipatuhi semua pemain. Hal ini yang gagal dilakukan Garnacho.

Isu lainnya adalah Garnacho kurang cocok dengan formasi kesayangan Amorim 3-4-3. Akibatnya Amorim lebih sering memainkan Amad Diallo Traore. Sial bagi Garnacho, Amad justru moncer ketika dipercaya main oleh Amorim.

Bila terus menerus duduk di bangku cadangan, Garnacho berpeluang pergi dari Old Trafford akhir musim nanti. Kebetulan klub LaLiga Atletico Madrid sangat berminat menampungnya.

MU kemungkinan akan turun tangan menyelesaikan masalah Garnacho ini. Mereka menaruh harapan besar pada Garnacho. Setan Merah ingin membangun ulang tim dengan berpusat pada Garnacho dan pemain muda lainnya Kobbie Mainoo.

Saat ini MU dalam tekanan hebat untuk bisa kembali ke jalur kemenangan usai empat kekalahan beruntun. Celakanya di laga selanjutnya mereka harus bertemu Liverpool yang sedang dalam performa terbaik dan memuncaki klasemen Liga Inggris.