Liputan6.com, Jakarta Keputusan INEOS tidak merekrut penyerang di bursa transfer Januari dinilai salah. Mengingat performa buruk Joshua Zirkzee dan Rasmus Hojlund, penggemar Manchester United sangat kaget dan terkejut karena klub memilih untuk tidak menambah penyerang ke dalam skuat mereka sebelum batas waktu transfer kemarin.
Dalam wawancara eksklusif dengan The Peoples Person, mantan bintang MU Paul Parker mengatakan, argumen klub bahwa bursa transfer musim dingin bukanlah waktu yang tepat untuk berbisnis tidak masuk akal. Manajemen seharusnya membeli penyerang di bursa transfer Januari
Advertisement
Baca Juga
"Saya pikir itu menjadi semacam mitos sekarang," katanya. "Klub memang berusaha untuk melakukan investasi pada waktu itu secara berkala. Lihat saja City, apa yang telah mereka keluarkan dan belanjakan. Anda melihat banyak tim dan apa yang telah mereka keluarkan dan dapatkan."
Menurut Parker, saat membutuhkan sesuatu yang sangat penting, klub tidak harus memboyong penyerang tengah yang hebat, tapi bisa juga seseorang yang masih muda, yang punya sedikit ambisi. "Saat ini, siapa pun yang punya energi dan IQ sepak bola untuk memainkan peran itu akan menjadi bonus bagi Manchester United.”
“Cukup menarik bahwa mereka mengatakan tidak akan mencari pengganti sementara, tetapi ketika Anda melihat beberapa pemain yang mereka rekrut dalam masa jabatan singkat mereka, mereka tampak seperti pengganti sementara, sejujurnya.”
“Mereka telah merekrut bek kiri [Dorgu] yang penting untuk keseimbangan, seseorang dengan kecepatan juga, tetapi apakah itu sepenting penyerang tengah? Saya akan mengatakan tidak saat ini.”
Performa Penyerang Tengah Pengaruhi Kepercayaan Diri Tim
Parker mengemukakan hal menarik bahwa kurangnya penyerang tengah yang kuat memengaruhi performa dan kepercayaan diri seluruh tim. “Sebagai seorang pemain, jika saya memasuki pertandingan dan tidak ada Mark Hughes yang bermain, dalam benak saya, jika segalanya tidak berjalan baik sejak awal,” katanya.
“Ketika para pemain top itu tidak ada, tim lawan akan sedikit maju karena mereka yakin bisa mendapatkan sesuatu. United tidak memiliki penyerang tengah, jadi bek tengah melangkah lebih maju dari mereka, dan tiba-tiba ada lebih banyak orang di area Anda."
Advertisement
Seharusnya Manchester United Bisa Mendatangkan Pemain Baru
Seperti diketahui, MU seharusnya bisa mendatangkan sejumlah pemain baru untuk mengembalikan mereka ke jalur yang benar. Namun, bagi Setan Merah bursa transfer kali ini relatif sepi.
Bursa transfer Januari sepertinya mengecewakan bagi MU. Apalagi, anak asuh Ruben Amorim telah menjalani musim yang sangat buruk hingga terlempar di posisi ke-13 dan tampak jauh dari sepak bola Eropa mana pun.
Manchester United Lebih Memilih Perkuat Lini Pertahanan
Beberapa pemain baru mungkin akan sangat membantu MU untuk kembali ke jalur yang benar. Perekrutan pemain penyerang khususnya akan sangat berguna mengingat masalah United dalam mencetak gol musim ini.
Namun, para petinggi MU lebih memilih untuk memperkuat lini pertahanan. Bek Lecce Patrick Dorgu menjadi pemain pertama yang direkrut Amorim sejak kedatangannya di Old Trafford. United telah membayar 29,2 juta pounds untuk tanda tangannya dan ia telah menandatangani kontrak hingga 2030.
Advertisement