Liputan6.com, Jakarta - Sebuah perusahaan penerjemahan global yang berbasis di London mencari penerjemah untuk menerjemahkan emoji sekaligus menjadi 'penerjemah resmi emoji' pertama di dunia. Menurut CNN, posisi yang diiklankan di situs Today Translations sejak dua minggu lalu itu telah menarik minat 100 pelamar dari seluruh dunia.
Baca Juga
Advertisement
CEO dan pendiri Today Translations, Jurga Zilinskiene mengatakan, perusahaannya menginvestasikan waktu dan energi karena percaya penggunaan emoji akan semakin populer. Terlebih, menerjemahkan emoji bukanlah perkara mudah.
Sebagai contoh, emoji yang menunjukkan seseorang yang tertawa sangat keras sampai keluar air mata dianggap sebagai 'wajah tawa bahagia' oleh orang Barat. Sebaliknya, bagi orang Timur Tengah, emoji tersebut malah bermakna kesedihan.
Contoh lainnya, dalam budaya Jepang, seorang guru akan menggunakan simbol bunga putih untuk memberi pujian pada siswa yang menjalankan pekerjaan dengan baik. Namun, hal itu mungkin berbeda maknanya dengan budaya di negara lain.
Lingkup pekerjaan ini meliputi penerjemahan emoji pada klien, membuat laporan setiap bulan mengenai tren penggunaan emoji, perkembangan, dan perbedaan budaya dalam penggunaan emoji.
Gaji yang ditawarkan yakni antara Rp 900.000 sampai Rp 1.700.000 per 1.000 kata. Menurut Jurga, spesialis emoji akan memiliki struktur gaji yang berbeda mengingat satu emoji tidak melambangkan satu kata.
Penggunaan emoji sendiri semakin populer beberapa tahun belakangan ini. Sampai-sampai emoji menjadi 'word of the year' oleh Oxford Dictionaries pada tahun 2015.
**Ingin berbagi informasi dari dan untuk kita di Citizen6? Caranya bisa dibaca di sini
**Ingin berdiskusi tentang topik-topik menarik lainnya, yuk berbagi di Forum Liputan6