Liputan6.com, Jakarta Bagi Anda pecinta kartun tentu tak asing dengan karakter-karakter kartun seperti Pikachu, SpongeBob SquarePants, The Simpsons, Minions dan lainnya bukan? Pernahkah Anda bertanya mengapa ada begitu banyak karakter kartun yang berwarna kuning?
Â
Baca Juga
Advertisement
Ya, tanpa disadari ada begitu banyak karakter kartun yang berwarna kuning. Hal tersebut nampaknya tak begitu saja terjadi. Rupanya memang ada beberapa alasan mengapa banyak karakter kartun yang dibuat dengan warna kuning. Dikutip dari Bright Side, berikut ulasannya.
Kontras
Menjadi salah satu warna primer (bersama dengan biru dan merah), kuning sangat berbeda. Faktanya, tiga warna ini adalah contoh ekstrem dari warna kontras. Namun, warna primer yang digunakan di layar (TV, tentu saja, termasuk di dalamnya) adalah merah, hijau, dan biru.
Dalam skema warna ini, kuning dan biru berada di sisi berlawanan dari spektrum, membuat satu sama lain paling menonjol. Biru adalah warna umum di banyak latar belakang seperti laut, langit, dan lainnya. Itu mengapa sangat masuk akal menggunakan kuning untuk karakter yang terlihat dan cerah.
**Ibadah Ramadan makin khusyuk dengan ayat-ayat ini.
Saksikan Video di Bawah Ini:
Psikologi
Secara tradisional, kuning dikaitkan dengan kebahagiaan dan kegembiraan. Hal ini dibuktikan dengan penelitian yang menemukan bahwa sebagian besar partisipan (72%) menyatakan kuning sebagai warna positif, dan hanya 0,5% responden yang berpendapat negatif. Karakteristik kuning ini menjadikannya pilihan yang sangat baik untuk karakter yang ceria dan santai dalam kartun.
Advertisement
Tak Mudah Dilewatkan
Seperti yang telah kami sebutkan, warna primer sangat berbeda. Tapi tetap saja, bahkan di antara ini, kuning menjadi yang paling terlihat, karena itu adalah warna yang paling terlihat dalam cahaya redup. Kuning bahkan dapat dibedakan untuk orang-orang yang mengalami buta warna.
Warna Spesial Bagi Anak-Anak
Warna kuning sering digunakan dalam iklan untuk anak-anak karena mereka juga mengasosiasikan warna ini dengan emosi positif, itulah mengapa Anda dapat melihatnya pada logo Lego, Hot Wheels, Crayola, dan lainnya. Ini bukan kebetulan dalam pemasaran, warna kuning biasanya digunakan untuk mengemas produk yang "menyenangkan".
Dalam sebuah penelitian, anak-anak diberi pilihan antara krayon kuning dan coklat setelah mendengarkan cerita bahagia atau sedih. Mayoritas kelompok yang mendengar cerita bahagia memilih krayon kuning, dan sebagian besar anak-anak dari kelompok kedua lebih memilih krayon cokelat, membuktikan bahwa asosiasi warna dengan suasana hati seseorang itu penting.
Advertisement
Menarik Perhatian
Warna yang terlihat pada banyak karakter kartun tidak memiliki arti yang sepenuhnya positif. Ini sangat terlihat, yang telah disebutkan sebelumnya, menjadikannya pilihan yang baik untuk berbagai jenis hal yang perlu dilihat dari kejauhan dan menarik perhatian. Inilah mengapa kuning digunakan pada lampu lalu lintas, rambu jalan, dan lainnya.