Liputan6.com, Jakarta - Dalam sebuah hubungan asmara, selingkuh menjadi sebuah pelanggaran yang akan merusak hubungan bahkan hingga berujung perpisahan.
Perselingkuhan bisa terjadi dalam setiap hubungan, faktornya pun beragam. Biasanya pasangan yang memilih berselingkuh dipengaruhi rasa bosan kepada pasangan, mendapat perlakuan yang tidak baik dan alasan lainnya.
Advertisement
Baca Juga
Karena fenomena perselingkuhan semakin kerap terjadi, sebuah penelitian mengenai perselingkuhan pun dipublikasikan oleh The Journal of Sex Research.
Dalam hasil penelitian tersebut, kurangnya kasih sayang dari pasangan merupakan faktor utama yang mendorong orang untuk berani yang selingkuh.
* Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.
Penelitian libatkan 495 peserta
Studi tersebut melibatkan 495 peserta yang rata-rata berusia 20 tahun dan mengakui bahwa mereka telah berselingkuh dari pasangannya.
Sebanyak 77 persen responden dalam penelitian mengaku dan setuju bahwa alasan utama mereka berselingkuh karena kurangnya cinta yang diberikan oleh pasangan mereka.
Advertisement
Individu yang selingkuh tak merasa dicintai pasangan
Lelah terhadap pasangan utama yang tak menunjukkan afeksi, membuat mereka terdorong untuk mencari pasangan lain.
"Reaksi pasangan yang diselingkuhi selalu merasa bahwa mereka tak lagi dicintai oleh pasangannya sehingga mencari pasangan lain. Padahal yang lebih akurat ialah orang yang selingkuh justru tak lagi merasa dicintai pasangannya," kata pakar hubungan, Chelsea Leight Trescott, seperti dikutip dari The Independent, Jumat (3/9/2021).
Alasan pria dan wanita berselingkuh berbeda
Alasan perselingkuhan sendiri sebenarnya bisa berbeda antara wanita dan pria. Untuk pria, biasanya mereka selingkuh untuk memiliki pasangan lain dalam ranjang dan terkadang dilibatkan karena situasi tertentu.
Adapun wanita berselingkuh karena merasa pasangannya tak lagi mencintainya atau kerap merasa diabaikan.
Advertisement
Alasan lainnya
Menurut penelitian lain, perselingkuhan bisa disebabkan perbedaan kepribadian. Meliputi kurangnya hasrat seksual, komitmen yang rendah, kurangnya kasih sayang dan abai terhadap pasangan.
Alasan lain yang dapat mendasari perselingkuhan biasanya disebabkan kurangnya rasa ketergantungan terhadap pasangan.
Namun jangan berkecil hati, masih ada juga individu yang tidak selingkuh. Alasan mereka yang tak selingkuh pada umumnya didasari karena mereka takut hidup sendirian dan adanya alasan yang berkaitan dengan moralitas.