Trik Masak Daging Agar Lebih Rendah Kolesterol, Cukup Tambahkan 1 Bahan Sederhana

Konsumsi daging merah memang seringkali dihindari karena kandungan kolesterolnya yang cukup tinggi. Namun, ada satu trik memasak yang bisa membuat daging jadi rendah kolesterol. Yuk, simak penjelasan selengkapnya!

oleh Eka Fadhila Kharisma Putri diperbarui 12 Jun 2024, 10:32 WIB
Diterbitkan 12 Jun 2024, 10:32 WIB
daging sapi
ilustrasi daging iris/copyright Shutterstock

Liputan6.com, Jakarta Daging merah merupakan salah satu sumber protein hewani yang banyak digemari. Namun, sayangnya banyak mengonsumsi daging merah berisiko menaikkan kadar kolesterol tubuh, terutama bagi individu dengan riwayat kolesterol tinggi.

Oleh karena itu, tak sedikit yang memang memilih tidak mengonsumsi daging merah sama sekali. Padahal, ada satu trik sederhana dalam mengolah daging agar kandungan kolesterolnya bisa menurun. 

Melalui kanal YouTube Keluarga Asyik, seorang warganet membagikan cara mengurangi kolesterol pada daging menggunakan satu bahan yang hampir selalu ada di rumah. Berikut pemaparan selengkapnya, dirangkum pada Rabu (12/6/2024).

1. Siapkan Bahan-bahan

Langkah pertama, tentu siapkan bahan-bahan utama, yaitu:

  • Daging 
  • Air bersih untuk merebus daging

Selain itu, siapkan juga bahan sederhana yang dimaksud, yaitu es batu. Es batu inilah yang nantinya berguna menjadikan daging lebih rendah kolesterol. 

2. Rebus Daging

Langkah kedua, rebus daging terlebih dahulu hingga matang dan muncul minyak di permukaan air. Minyak inilah yang nantinya akan menjadi lemak dan bisa menaikkan kolesterol tubuh.

3. Gunakan Es batu dan Sendok Sayur

Langkah ketiga, taruh beberapa es batu ke dalam sendok sayur. Kemudian, letakkan sendok sayur berisi es tersebut ke permukaan air rebusan daging dan putar-putar mengenai seluruh permukaan airnya. Minyak di permukaan air akan menempel ke sendok sayur dan membentuk lemak. 

4. Ulangi Langkah Ketiga Beberapa Kali

Akan lebih baik jika mengulangi langkah ketiga hingga 2-5 kali atau disesuaikan dengan kebutuhan masing-masing. Tujuannya agar lemaknya bisa benar-benar berkurang. Selain itu, penting untuk mengganti dengan es batu yang baru di setiap pengulangan. 

5. Daging Siap Diolah

Setelah dirasa lemak berkurang sesuai yang diharapkan, daging pun bisa diolah menjadi aneka hidangan lezat tanpa perlu khawatir kolesterol akan naik drastis.

Cara Memilih Daging Sapi yang Layak Konsumsi

  1. Pilih daging sapi dengan warna merah terang
  2. Pilih daging dengan lemak yang menyebar rata
  3. Pilih daging dengan tekstur yang elastis
  4. Hindari daging berbau amis dan anyir
  5. Beli daging di toko terpercaya dan terjamin kebersihannya.

Beberapa Pertanyaan Warganet Seputar Cara Memasak Daging

Metode 5 30 7 untuk Apa Saja?

Teknik blanching dikenal sebagai proses atau metode untuk memasak daging dengan rasio 5-30-7. Pada dasarnya, prosedur ini melibatkan memasukkan potongan daging ke dalam panci berisi air mendidih selama periode singkat sebelum dilanjutkan dengan pengolahan lebih lanjut hingga menjadi olahan yang siap konsumsi.

Berapa Lama Waktu Memasak Daging Sapi?

Memasak daging sapi terlalu lama dapat menghasilkan tekstur yang kering dan keras. Oleh karena itu, memperhatikan waktu memasak secara teliti menjadi hal yang sangat penting. Secara umum, daging sapi yang sudah dipotong kecil memerlukan waktu memasak sekitar 30 hingga 40 menit agar matang dengan sempurna.

Merebus Daging Apakah Harus Dicuci Dulu?

Sebaiknya hindari mencuci daging sapi atau kambing sebelum dimasak. Jika daging kambing dicuci sebelum direbus, dapat meningkatkan bau amis dan meningkatkan risiko daging menjadi lebih keras, serta terkontaminasi bakteri. 

Apakah Air Rebusan Daging yang Pertama Harus Dibuang?

Mengupas pentingnya dalam menjaga kesegaran kaldu daging, juga menjaga kebersihan dan kesehatannya. Penting untuk membuang air rebusan pertama karena mengandung sisa darah dan kotoran dari daging.

Merebus Daging Sapi Biar Cepat Empuk Dikasih Apa?

Memasak daging bersama daun pepaya. Daun pepaya mengandung papain, sebuah enzim proteolitik yang mampu mengurai kolagen dalam daging sapi. Ini menyebabkan serat otot menjadi lebih longgar, menghasilkan tekstur daging yang lebih lembut dan mudah hancur.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya