Kenalan dengan Platform THORCain Pengembang Token Kripto RUNE Coin

Token kripto utilitas asli dari platform THORChain adalah RUNE Coin digunakan dalam ekosistem THORChain.

oleh Gagas Yoga Pratomo diperbarui 10 Sep 2022, 17:22 WIB
Diterbitkan 10 Sep 2022, 17:22 WIB
Bitcoin - Image by Benjamin Nelan from Pixabay
Bitcoin - Image by Benjamin Nelan from Pixabay

Liputan6.com, Jakarta THORCHain adalah protokol likuiditas terdesentralisasi yang memungkinkan pengguna untuk dengan mudah menukar aset cryptocurrency di berbagai jaringan tanpa kehilangan aset mereka dalam prosesnya. 

Dilansir dari Coinmarketcap, Sabtu (10/9/2022), dengan THORChain, pengguna cukup menukarkan satu aset dengan aset lainnya tanpa izin, tanpa perlu bergantung pada buku pesanan untuk sumber likuiditas. Sebaliknya, harga pasar dipertahankan melalui rasio aset.

Token kripto utilitas asli dari platform THORChain adalah RUNE Coin. Ini digunakan sebagai mata uang dasar dalam ekosistem THORChain dan juga digunakan untuk tata kelola dan platform keamanan THORChain. 

THORChain meraih pendanaan melalui sebuah penawaran DEX perdana (IDO) yang diluncurkan melalui DEX Binance pada Mainnet-nya awalnya diluncurkan pada Januari 2021.

Siapa Saja Pendiri THORChain?

Menurut perwakilan resmi THORChain, platform ini tidak memiliki CEO, pendiri, dan direktur. Sebagai, pengembangan lebih lanjut dari platform ini diatur melalui Gitlab.

Selain itu, mereka yang saat ini mengerjakan proyek ini sebagian besarnya anonim. Perwakilan resmi THORChain menyatakan ini adalah untuk melindungi proyek dan memastikan bahwa itu dapat menjadi desentral.

Apa yang Membuat THORChain Unik?

THORChain menggunakan sistem unik untuk membantu mengurangi masalah kerugian pengguna ketika memindahkan aset kripto atau sering kali kerugian sementara yang dapat dialami oleh penyedia likuiditas. Hal ini dicapai dengan menggunakan biaya berbasis selip untuk memastikan memastikan memastikan aset kripto aman di tempat yang dibutuhkan.

Selain itu, THORChain menggabungkan berbagai teknologi baru, termasuk on-way state pegs, state machine, Bifrost Signer Module, dan protokol TSS untuk memfasilitasi pertukaran token lintas rantai dengan mulus. Ini semua terjadi di balik layar, membuat platform ini dapat diakses oleh pelaku yang tidak berpengalaman sekalipun.

Platform ini tidak berorientasi pada keuntungan. Semua biaya yang dihasilkan oleh protokol ini langsung ke pengguna, dan tidak ada persediaan untuk tim. Sebaliknya, tim diberi insentif hanya dengan memegang kripto RUNE Coin.

Disclaimer: Setiap keputusan investasi ada di tangan pembaca. Pelajari dan analisis sebelum membeli dan menjual Kripto. Liputan6.com tidak bertanggung jawab atas keuntungan dan kerugian yang timbul dari keputusan investasi.

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya