Penambang Afrika Temukan Berlian 232 Karat Senilai Rp 176 M

Tambang itu dikenal menghasilkan berlian-berlian berukuran besar, termasuk berlian Cullinan 3.100 karat yang ditemukan tahun 1905.

oleh Tanti Yulianingsih diperbarui 10 Sep 2014, 15:10 WIB
Diterbitkan 10 Sep 2014, 15:10 WIB
Penambang Afrika Temukan Berlian 232 Karat Senilai Rp 176 M
Berlian putih 232 karat yang ditemukan di tambang Cullinan di timur laut Pretoria (Petra Diamonds Ltd.). Berlian putih 232 karat yang ditemukan di tambang Cullinan di timur laut Pretoria (Petra Diamonds Ltd.).

Liputan6.com, Pretoria, Afrika Selatan - Sejumlah penambang di Afrika Selatan menemukan berlian putih 232 karat. Menurut para pakar, berlian itu bisa bernilai hingga US$ 15 juta atau sekitar Rp 176 miliar.

Dilansir dari VOA News, Rabu (10/9/2014), perusahaan Petra Diamonds yang berbasis di London, Inggris mengatakan, berlian itu ditemukan di tambang Cullinan. Sebuah tambang di sebelah timur laut Pretoria.

Tambang itu dikenal menghasilkan berlian-berlian berukuran besar, termasuk berlian Cullinan 3.100 karat yang ditemukan tahun 1905. Berlian kasar terbesar yang pernah ditemukan.

Harga saham Petra melonjak di pasar saham London setelah perusahaan tersebut mengumumkan temuan baru itu pada Selasa 9 September kemarin.

Sebelumnya pada Oktober 2013, remaja perempuan berusia 14 tahun juga menemukan berlian. Ia mendapatkan jenis kenari (canary diamond) berwarna kuning 3,85 karat. Harganya ditaksir mencapai US$ 50 ribu atau sekitar Rp 564 juta.

Gadis bernama Tana Clymer itu menemukannya di Diamonds State Park, Murfreesboro, Arkansas.

Awalnya ia mengaku melihat sesuatu berkilauan dari jauh, lalu ia menghampirinya untuk memastikan benda yang ia lihat.

"Aku pikir itu adalah selembar kertas mengkilat atau kertas timah dari bungkus permen," kata Tana kepada petugas taman kala itu.

"Lalu, ketika menyentuhnya kupikir itu adalah kelereng," sambung Tana sambil menyatakan dirinya tak menduga jika benda mirip kelereng itu adalah berlian kenari 3,85 karat. (Ans)

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya