Liputan6.com, Tokyo - Dalam beberapa tahun terakhir, angklung mendapat perhatian besar dari masyarakat Jepang. Minat dan perhatian besar ini kembali terlihat saat acara NHK Cultural Coverage yang digelar di Wisma Duta Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) Tokyo hari ini, Kamis 26 Februari 2015.
Acara yang diselenggarakan atas kerjasama KBRI Tokyo dengan lembaga penyiaran berpengaruh di Jepang ini bukan hanya bersifat menghibur dan promosi budaya Indonesia, melainkan juga memberi harapan besar lainnya.
Salah satu hadirin dari kalangan Jepang yang ikut dalam acara menyebutkan bahwa angklung diduga memiliki daya tersendiri yang amat berguna untuk diterapkan bagi terapi kesehatan. Terutama sekali, untuk terapi kalangan usia lanjut.
"Kalangan yang berasal dari tenaga medis tadi menyebutkan bahwa pihaknya berniat melakukan penelitian terhadap masalah ini. Terutama, dalam kaitan mempertajam ingatan dan pencegahan pikun," demikian keterangan tertulis KBRI Tokyo yang diterima Liputan6.com di Jakarta, Jumat (27/2/2015).
Menanggapi hal itu, Dewi L Ihza Mahendra, istri Dubes RI untuk Jepang Yusron Ihza Mahendra mengatakan amat gembira jika suatu hari angklung menjadi BGM (background music) di berbagai rumah sakit di Jepang.
"Sekarang ini saya pun gembira karena kursus angklung yang di Wisma Duta KBRI Tokyo dibanjiri peminat baru yang terus meningkat," ujar Dewi.
Selain menyuguhkan seni musik dan tarian, pagelaran budaya tersebut juga menggelar bazar busana batik. Kuliner Indonesia yang ikut disuguhkan sebagai menu santap siang juga disambut para peserta yang mayoritas dari kalangan Jepang dengan antusias.
""Minggu sebelumnya, saat Wismaduta menggelar Fashion Show Kebaya, masyarakat Jepang pun juga berbondong-bondong hadir sehingga panita harus menolak sebagian mereka karena terbatasnya tempat."
Sementara itu, Yusron Ihza Mahendra mengatakan pihaknya akan terus meningkatkan kerjasama yang telah berlanjut dengan Lembaga Penyiaran NHK (TV, Radio dan publikasi cetak).
"Kerjasama seperti ini memang terus kami bina. Tadi pagi pun, dalam Program Tokyo Eye, KBRI Tokyo tampil selama sekitar 20 menit dalam tayangan TV NHK yang disiarkan ke 180 negara di dunia," ujar adik Yusril Ihza Mahendra tersebut. (Riz)
Jepang Minati Angklung karena Bisa untuk Terapi Kesehatan
Jepang berniat melakukan penelitian terhadap manfaat alat musik angklung di bidang kesehatan.
diperbarui 27 Feb 2015, 00:51 WIBDiterbitkan 27 Feb 2015, 00:51 WIB
Advertisement
Video Pilihan Hari Ini
Video Terkini
powered by
POPULER
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Berita Terbaru
Pesan Mbah Moen, Tingkat Iman Tertinggi Adalah Menerima Qada dan Qadar, Caranya Begini Kata Gus Baha
KPK Tidak Tutup Kemungkinan Periksa Megawati dalam Kasus Harun Masiku
5 Aktivitas Transfer Manchester United di Bursa Januari 2025: Siapa yang Pergi dan Datang?
Kaleidoskop 2024: Deretan Peristiwa di Kalteng, dari Misteri Hilangnya Mahasiswa hingga Penampakan 'Awan Kinton'
Momen Presiden Prabowo Subianto Hadiri Perayaan Natal Nasional 2024
Khidmat, Malam Perayaan Natal Nasional 2024 di Indonesia Arena
Para Ketua Umum Parpol Kumpul di Kediaman Prabowo, AHY Akui Bahas Soal Politik
Libur Nataru Jumlah Penumpang di Bandara Banyuwangi Meningkat, Tingkat Keterisian Capai 92 Persen
Tidak Terpakai di Olympique Lyon, Wilfried Zaha Jadi Incaran Klub MLS
Prabowo Tegaskan Bukan Memaafkan Koruptor: Enak Aja, Udah Nyolong
VIDEO: Wamen Komdigi Pastikan Kualitas Internet Baik Selama Libur Nataru
Jangan Coba-Coba Dzalim ke Orang Seperti Ini, Konsekuensinya Mengerikan Kata Buya Yahya