25 Militan 'Sahabat' Al Qaeda Tewas dalam Ledakan Masjid Suriah

Liputan6.com, Aleppo - Sekitar 25 anggota kelompok militan Front al-Nusra, 'sahabat' Al Qaeda, tewas akibat ledakan di masjid di Provinsi Idlib, Suriah. Informasi itu disampaikan aktivis Lembaga Pemantau HAM Suriah yang berbasis di Inggris, Syrian Observatory for Human Rights.

Menurut lembaga tersebut, puluhan orang lainnya terluka dalam ledakan yang terjadi di Kota Ariha.

"Orang-orang tengah berkumpul di masjid menjelang buka puasa, ketika ledakan terjadi," demikian disampaikan kelompok pemantau tersebut seperti dikutip dari BBC, Sabtu (4/7/2015).

Hingga saat ini penyebab ledakan pada Jumat waktu setempat itu belum diketahui. Namun seorang anggota senior al-Nusra yang bukan dari Suriah, dilaporkan tewas dalam ledakan di Masjid Salem.

Ariha merupakan satu dari kota yang dikuasai pasukan pemerintah di Idlib ketika diambil alih pemberontak pada Mei lalu.

Aktivis dari kelompok tersebut memaparkan, sebuah koalisi Islamis bernama Jaish al-Fateh (Tentara Penakluk) mengambil alih kota itu setelah sebuah penyerbuan. Sebelumnya, pemberontak mengklaim telah menguasai sejumlah kota di beberapa provinsi termasuk Idlib dan Jisr al-Shughour.

Lebih dari 230 ribu orang diperkiraan tewas di Suriah, sejak terjadi pemberontakan melawan Presiden Bashar al-Assad pada 2011. Sekitar 11,5 juta lainnya atau lebih dari separuh populasi negara tersebut, melarikan diri dari kampung halaman mereka dan menjadi pengungsi di negeri tetangga. (Tnt/Sun)