Liputan6.com, Sochi, Rusia Tiga ekor anak hasil perkawinan silang singa jantan bernama Simba dan macan betina bernama Marusya, ditolak oleh induknya sendiri di sebuah kebun binatang di Rusia sehingga harus diasuh oleh seekor anjing jenis Labrador.
Kebun binatang di Sochi mengatakan bahwa segera setelah melahirkan ketiga bayinya awal bulan Agustus ini, Marusya sang induk langsung menolak untuk mengasuh mereka.
Menurut pihak kebun binatang, seekor anjing Labrador hitam bernama Grona kemudian ditugaskan untuk berperan sebagai induk. Uniknya, anjing itu merawat dan membersihkan tiga ekor hewan mungil itu layaknya anak-anaknya sendiri.
Advertisement
Video ini diunggah oleh CCT ke YouTube dan menunjukkan sikap penuh kasih sayang yang diberikan Grona kepada tiga ekor anak singa-macan tersebut. Sebagai catatan, singa-macan (lion-tiger, disingkat liger) adalah sebutan untuk hewan hasil perkawinan silang singa jantan dengan macan betina, atau singa jantan dengan liger betina.
Hewan campuran ini menjadi jenis kucing terbesar sedunia. Hanya liger betina sajalah yang dapat mempunyai keturunan, sedangkan, liger jantan bersifat mandul.