Dubes Inggris Sampaikan Ucapan Selamat HUT ke-71 RI

Melalui sebuah video ucapan HUT ke-71 RI yang diposting Kedutaan Inggris di Indonesia, Dubes Moazzam pun memberikan semangat.

oleh Tanti Yulianingsih diperbarui 17 Agu 2016, 20:41 WIB
Diterbitkan 17 Agu 2016, 20:41 WIB
Dubes Moazzam Malik menyampaikan ucapan selamat HUT ke-71 RI. (Twitter UK in Indonesia)
Dubes Moazzam Malik menyampaikan ucapan selamat HUT ke-71 RI. (Twitter UK in Indonesia)

Liputan6.com, Jakarta - Duta Besar Inggris untuk Indonesia, Moazzam Malik angkat bicara terkait Hari Kemerdekaan RI tahun ini. Ia menyampaikan ucapan selamatnya melalui akun Twitter pribadi dalam bahasa Indonesia. 

"Selamat hari kemerdekaan ke-71. Upacara peringatan yang luar biasa diselenggarakan pagi ini di Istana. #Merdeka," tulis Dubes Moazzam Malik di akun @MoazzamTMalik yang Liputan6.com kutip Senin (17/8/2016).

Melalui sebuah video yang diposting Kedutaan Inggris di Indonesia, Dubes Moazzam pun memberikan semangat kepada Indonesia.

"#DirgahayuRI yang ke-71. Maju terus Indonesia!," posting Twitter Kedutaan Besar Inggris di Indonesia @UKinIndonesia mengutip Dubes Moazzam.

Pada kesempatan itu, Dubes Moazzam juga menyampaikan arti kemerdekaan baginya.

"Kemerdekaan adalah hak segala bangsa, dan hari ini semangat perjuangan dikobarkan melalui prestasi dan tekad membangun negeri. Menuju Indonesia yang aman, adil dan makmur," tuturnya dalam rekaman video berdurasi 30 detik.

"Atas nama pemerintah Inggris, saya mengucapkan Dirgahayu Republik Indonesia yang ke-71. Maju terus Indonesia!," tutup Moazzam dalam video singkat tersebut.

Dubes Moazzam Malik adalah Muslim pertama yang menjadi duta besar Inggris untuk Indonesia.

Sebelum menjadi duta besar, ia menjabat sebagai direktur jenderal sementara di Departemen untuk Pembangunan Internasional Inggris. Dia mengawasi kerja sama Inggris di Timur Tengah, Asia Barat, dan memimpin hubungan Inggris dengan organisasi multilateral.

Dubes Moazzam juga memiliki catatan karier panjang di pemerintahan Inggris. Di luar pemerintahan, dia sempat bekerja sebagai konsultan ekonomi untuk klien korporasi Inggris, termasuk Bank Dunia, peneliti, penasihat kebijakan moneter dan devisa di Bank Sentral Uganda, menjalankan bisnis produksi mesin dan LSM regenerasi perkotaan di London.

Berikut ini rekaman selengkapnya:

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya