Rio Ferdinand Picu 'Perang' Nasi Goreng Indonesia Vs Singapura

Liputan6.com, Singapura - Mantan pemain bola Rio Ferdinand baru-baru ini menjadi pusat kontroversi di media sosial. Namun, hal itu tak ada kaitannya dengan sepak bola, melainkan karena nasi goreng.

Peristiwa itu bermula ketika pria yang sedang berlibur ke Singapura tersebut mem-posting foto dirinya dengan balutan jubah mandi sambil menunjuk nasi goreng dan menulis keterangan dengan menggunakan tagar Singapore.

"Robe game is nice!! Nasi goreng lunch..Keeping it local in #Singapore" tulis Ferdinand dalam akun Twitter-nya.

Hal yang menjadi perdebatan adalah tagar Singapore yang digunakan oleh Ferdinand. Dikutip dari BBC, Selasa (20/9/2016), sejumlah pengikutnya menganggap bahwa nasi goreng berasal dari Indonesia, bukan Singapura.

"Itu adalah makanan Indonesia. Tak ada 'nasi' dan 'goreng' di Singapura," tulis akun @Agungbusby.

Namun tak semua netizen menyalahkan Ferdinand. Akun bernama @sweetjeans2 mengungkapkan bahwa nasi goreng adalah makanan yang dikenal luas di Asia Tenggara.

"Santai kawan, nasi goreng adalah makanan lokal yang terdapat di Asia Tenggara.. Siapa yang peduli dari mana makanan itu berasal?" tulis akun tersebut.

Bukan kali ini saja nasi goreng menjadi perbincangan netizen. Pada 2010 lalu makanan yang memiliki berbagai variasi itu "naik daun" ketika Presiden Barack Obama mengatakan bahwa dirinya merupakan salah satu penggemar nasi goreng dalam sebuah pidato ketika berkunjung ke Indonesia.

"Bakso, nasi goreng... semuanya enak!" kata Obama saat menghadiri jamuan makan malam kenegaraan pada 2010 lalu.  

Tak cuma itu, saat berpidato di kampus Universitas Indonesia, Obama juga menirukan gaya penjual bakso berseru menjajakan dagangannya. "Baksooo!" katanya, disambut tawa hadirin.

Pada 2011, nasi goreng berada di posisi kedua sebagai makanan paling lezat di dunia versi CNN, sementara peringkat satu diduduki oleh rendang.

Lalu, dari mana sebenarnya nasi goreng berasal?

Menurut sejumlah sumber, nasi goreng diyakini berasal dari Tiongkok dan menyebar ke Asia Tenggara lewat pedagang Negeri Tirai Bambu.

Tak mengherankan jika bukan hanya Indonesia saja yang memiliki nasi goreng. Sejumlah tempat di Asia Tenggara seperti Singapura, Malaysia, dan Thailand juga mempunyai menu tersebut dengan cita rasa berbeda-beda.