Trailer Pembawa Kedelai 46 Ton Timpa Mobil, Ini yang Terjadi pada Sopirnya

Tim penyelamat menemukan truk trailer itu menimpa bagian atas sedan hingga hancur.

oleh Tanti Yulianingsih diperbarui 28 Mei 2018, 20:20 WIB
Diterbitkan 28 Mei 2018, 20:20 WIB
Kecelakaan Lalu Lintas dan Kecelakaan Mobil
Ilustrasi Foto Kecelakaan Mobil (iStockphoto)

Liputan6.com, Bangkok - Seorang pria tertimpa truk trailer bermuatan kacang kedelai yang kehilangan kendali. Kendaraan beroda 18 itu jatuh di atas mobilnya yang tengah melaju di Distrik Lat Krabang Bangkok pada Minggu 27 Mei 2018 waktu setempat.

Seperti diikutip dari Asia One, Senin (28/5/2018), polisi dan petugas penyelamat bergegas ke tempat kejadian di Pracha Wattana Road Distrik Thab Yao pada pukul 13.30. Mereka menemukan truk trailer itu menimpa bagian atas sedan hingga hancur.

Polisi lalu lintas memblokir jalan karena petugas penyelamat menggunakan alat untuk memotong mobil sedan yang ringsek untuk mengeluarkan pengemudi.

Sopir mobil itu kemudian ditandu dan dibawa ke rumah sakit terdekat.

Kondisi lukanya tak diketahui pasti, tetapi dia tetap sadar dan dapat berbicara dengan penyelamat saat mereka membawanya pergi.

Sopir truk diidentifikasi sebagai Narong Wongpen. Pria 33 tahun itu tak terluka. Ia mengatakan truk pembawa 46 ton kedelai sedang melaju di bawah kecepatan 40 km per jam ketika tiba-tiba sepeda motor memotong di depannya.

Wongpen mengatakan dia berbelok tajam ke kanan untuk menghindari tabrakan. Namun truk trailer yang dikendarainya kehilangan kendali dan jatuh menimpa mobil sedan.

 

 

Saksikan juga video berikut ini:

Pesepeda Tertabrak Truk

Ilustrasi Kecelakaan Mobil
Ilustrasi Kecelakaan Mobil (iStockPhoto)

Sebelumnya, seorang pria yang tengah bersepeda di jalanan London tertabrak bus. Tubuhnya terseret ban dan kemudian tergilas. Ia seketika tewas di tempat. Tak disangka korban adalah seorang pangeran dari Italia.

Pangeran Filippo Corsini merupakan pemuda 21 tahun yang berasal dari keluarga ningrat Florentine. Ia tewas mengenaskan di Stasiun Knightsbridge pada Senin, 31 Oktober 2016 sore waktu setempat.

Filippo menjadi pesepeda ke-8 yang tewas di jalanan London dalam tahun ini.

Dikutip dari News.com.au pada Rabu 2 November 2016, tubuh pangeran itu terseret hingga 27 meter jauhnya sebelum ia akhirnya tewas.

Keluarga Corsini adalah salah satu keturunan ningrat tertua Florence di Italia. Garis keturunan mereka bisa ditelusuri hingga Abad Pertengahan.

Leluhur keluarga Corsini salah satunya adalah Paus Clemente XII, pendiri Museum Capitoline di Roma dan penggagas Trevi Fountain.

Di masa modern, keluarga ningrat kerajaan Italia menguasai bisnis anggur dan minyak serta rumah-rumah dan kastil mewah di Tuscany.

Salah satu saksi mata, Dean Shami, melihat kejadian yang menyebabkan kematian Filippo.

"Pria itu tewas di depanku. Tubuhnya tergilas oleh roda bagian ketiga dari truk besar itu. Mengerikan," kata Shami kepada Evening Standard.

"London butuh peraturan untuk melindung pesepeda. Truk besar seperti itu tak semestinya berjalan di jalanan padat," katanya.

Facebook Pangeran Filippo dipenuhi ucapan belasungkawa. Teman-temannya mengingat pemuda 21 tahun itu sebagai penggemar kuda dan olahraga.

"Dengan senyummu, tertawamu, kamu memberikan kebahagiaan bagi kami semua. Kami tak akan melupakanmu," tulis akun bernama Claretta Bella.

"Aku memikirkan ibumu, Clotilde; kakekmu, Paolo; dan seluruh keluarga," ujar yang lain.

Sementara itu, karangan bunga bertebaran di Universitas Regent, tempat Pangeran Filippo menimba ilmu. Bulan lalu, Wali Kota London telah mengeluarkan rencana larangan truk masuk ke London.  

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya