Bentrok di Pasar Nigeria, 55 Orang Tewas

Kekerasan yang dipicu oleh pertikaian di pasar ini menyebabkan 55 orang tewas di Nigeria.

oleh Rizki Akbar Hasan diperbarui 21 Okt 2018, 14:08 WIB
Diterbitkan 21 Okt 2018, 14:08 WIB
Dilarang Melintas Garis Polisi
Ilustrasi Foto Garis Polisi (iStockphoto)

Liputan6.com, Abuja - Kekerasan yang dipicu oleh pertikaian di pasar telah menyebabkan 55 orang tewas di negara bagian Kaduna Utara, Nigeria pada 17 Oktober 2018.

Hal itu dilaporkan langsung oleh Presiden Nigeria Muhammadu Buhari pada 20 Oktober 2018.

Pemuda Muslim dan Kristen dilaporkan bentrok setelah perselisihan antara kuli gerobak di pasar kota Kasuwan Magani, demikian seperti dikutip dari BBC, Minggu (21/10/2018).

Komisaris polisi negara bagian itu mengatakan 22 orang ditangkap setelah kerusuhan.

Pihak berwenang Nigeria juga memberlakukan jam malam di kota usai kejadian tersebut.

 

Simak video pilihan berikut:

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.


Sering Terjadi di Nigeria

Dilarang Melintas Garis Polisi
Ilustrasi Foto Garis Polisi (iStockphoto)

Nigeria sering dilanda kekerasan sektarian.

Juru bicara kepresidenan Nigeria, Garba Shehu, mengetwit bahwa Presiden Muhammadu Buhari menemukan kekerasan yang sering terjadi seperti itu "mengkhawatirkan".

Tanpa keselarasan antara kelompok yang berbeda, "bisnis sehari-hari kita tidak mungkin tercapai," kata Presiden Buhari

Dia meminta pemimpin komunitas untuk mendorong toleransi dan menghentikan perselisihan tersebut sebelum bisa berkembang menjadi kekerasan.

Lanjutkan Membaca ↓

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Tag Terkait

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya