5 Jenis Olahraga yang Diklaim Bisa Buat Anda Panjang Umur

Melakukan olahraga sebenarnya dapat menambah beberapa tahun dalam hidup Anda, kata sebuah studi baru-baru ini.

oleh Teddy Tri Setio Berty diperbarui 08 Agu 2019, 19:05 WIB
Diterbitkan 08 Agu 2019, 19:05 WIB
Ilustrasi berenang (iStock)
Ilustrasi berenang (iStock)

Liputan6.com, Jakarta - Gaya hidup sehat dan pelatihan fisik yang baik adalah kunci utama umur panjang dan mempertahankan harapan hidup yang tinggi.

Melakukan olahraga sebenarnya dapat menambah beberapa tahun dalam hidup Anda, kata sebuah studi baru-baru ini.

Peneliti mengungkapkan, sejumlah olahraga ini diyakini sebagai aktivitas yang bisa membuat Anda panjang umur.

Seperti dikutip dari laman Brightside.me, Kamis (8/8/2019) berikut 5 olahraga yang diklaim bisa panjang umur:

 

Saksikan video pilihan di bawah ini:

1. Olahraga Tim

Kualifikasi PON XX/2020 Papua
Tim bola voli DKI Jakarta mengalahkan Banten 3-0 pada laga perdana Kualifikasi PON XX/2020 Papua di GOR Bulungan, Jakarta Selatan, Sabtu (3/8/2019). (foto: PBVSI)

Sebuah studi yang baru-baru ini dilakukan oleh para peneliti dari The Copenhagen City Heart Study menunjukkan bahwa orang yang berlatih olahraga tim dapat berumur panjang dari pada mereka yang lebih suka bermain solo.

Para ahli mengklaim bahwa persahabatan dan interaksi sosial meningkatkan kesehatan mental Anda dan kepatuhan terhadap aturan.

 

2. Callanetics

Sit Up
Ilustrasi Foto Pemanasan Sit Up (iStockphoto)

Pada tahun 1989, Sarah Ferguson menarik perhatian kita ke callanetics ketika ia menjadi kurus dalam waktu kurang dari seminggu. Rahasianya hanya satu yaitu latihan statis.

Callanetics melibatkan setiap otot dalam tubuh melalui gerakan nadi kecil, menyebabkan sel-sel lemak terbakar.

Sit-up adalah latihan callanetics yang paling umum untuk membuat lemak di perut kempes dan paha ramping. Callanetics dapat dilakukan pada usia berapa pun, sepanjang hidup Anda untuk menjamin tubuh tetap sehat.

 

3. Lari dan Marathon

Kejurnas Atletik Hari Terakhir
Para pelari melompat saat tampil pada Kejurnas Atletik 2019 nomor 3.000 meter steeplechase senior putra di Stadion Pakansari, Bogor pada Rabu (8/8/2019). Kejurnas Atletik berlangsung dari 3 hingga 7 Agustus. (Bola.com/Peksi Cahyo)

Penelitian telah menunjukkan bahwa berlari membantu menurunkan kadar kolesterol secara signifikan dalam tubuh Anda.

Kelebihan kolesterol dalam darah adalah alasan utama penyakit kardiovaskular. Berlari menstimulasi produksi sel lipoprotein densitas tinggi yang membantu menjaga keseimbangan kolesterol dalam darah.

Selain itu, berlari melatih jantung Anda, menjadikannya lebih besar dan lebih kuat di setiap detaknya. Ini dapat mencegah tubuh Anda dari penyakit jantung dan karenanya, membantunya hidup lebih lama.

 

4. Yoga

Ibu hamil olahraga yoga (iStock)
Ibu hamil olahraga yoga (iStock)

Dengan yoga tak hanya fisik yang sehat, namun juga pikiran. Yoga membantu Anda untuk mendekompresi tulang belakang serta menghilangkan ketegangan yang dihasilkan lantaran duduk berjam-jam.

Dengan meregangkan tulang belakang, Anda memberikan lebih banyak nutrisi ke cakram intervertebralis dan membuatnya tetap sehat.

Sifat meditasi yoga itu sendiri membantu menenangkan pikiran dan melepaskan stres.

 

5. Berenang

Ilustrasi berenang
Ilustrasi berenang. Sumber foto: unsplash.com/Haley Phelps.

Meskipun latihan terlihat sederhana, berenang dianggap sebagai latihan kardio berkualitas yang meningkatkan kesehatan jantung dan memperkuat otot.

Namun, keuntungan terbesar dari berenang adalah kemampuannya untuk meningkatkan kapasitas paru-paru.

Hasilnya, kami menerima lebih banyak oksigen yang penting untuk kerja otak dan fokus yang tepat. Paru-paru yang lebih besar juga berarti Anda dapat menangani lebih banyak tekanan fisik dan tidak cepat lelah.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya