Kemlu: Singapura-China Tawarkan Bantuan Test Kit Virus Corona COVID-19

Hingga kini pemerintah Indonesia masih melakukan beberapa kajian terkait jumlah dan apa saja yang diperlukan Indonesia untuk mencegah penyebaran Virus Corona COVID-19.

oleh Teddy Tri Setio Berty diperbarui 19 Mar 2020, 19:21 WIB
Diterbitkan 19 Mar 2020, 19:21 WIB
Negatif Corona, Satu WNA Dipulangkan dari RSPI Sulianti Saroso
Petugas menyiapkan mobil ambulans untuk membawa pasien terduga virus corona di RSPI Prof. Dr. Sulianti Saroso, Sunter, Jakarta Utara, Kamis (5/3/2020). Satu WNA terindikasi virus corona diizinkan pulang setelah hasil pemeriksaan, WNA itu negatif corona. (merdeka.com/Imam Buhori)

Liputan6.com, Jakarta - Kementerian Luar Negeri (Kemlu) RI menyampaikan beberapa negara seperti China dan Singapura telah menawarkan bantuan berupa alat pemeriksaan atau test kit virus Corona COVID-19.

Dalam konferensi pers yang disampaikan lewat sambungan video digital, Direktur Asia Timur dan Pasifik Kemlu RI, Santo Darmosumarto mengatakan beberapa pihak tersebut datang dari pemerintahan hingga swasta.

"Ada beberapa pihak memang yang sudah menyampaikan keinginan untuk menyumbangkan test kit, seperti China dan Singapura," jelas Santo Darmosumarto Kamis (19/3/2020).

"Bukan hanya pemerintah dari negara lain, pihak seperti kelompok masyarakat dan swasta juga sudah mengungkapkan kesediaan untuk menyumbangkan test kit," tambahnya.

Hingga kini pemerintah Indonesia masih melakukan beberapa kajian terkait jumlah dan apa saja yang diperlukan Indonesia untuk mencegah penyebaran Corona COVID-19.

"Kini, kami masih menunggu jumlahnya dari pihak-pihak berwenang Indonesia seperti Kementerian Kesehatan RI dan Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB)," jelas Santo.

"Setelah itu, baru kami sampaikan ke pihak asing yang ingin membantu," jelasnya.

 

Simak video pilihan berikut:

Bantuan Masker Untuk China

Antisipasi Virus Corona di Stasiun Gambir
Calon penumpang kereta api mengenakan masker saat berada di Stasiun Gambir, Jakarta Pusat, Jumat (31/01). Dalam rangka pencegahan Virus Corona, PT Kereta Api Indonesia (persero) melakukan sosialisasi kepada penumpang dengan membagi-bagikan masker di stasiun Gambir. (merdeka.com/Imam Buhori)

Sebelumnya, pemerintah Indonesia menyampaikan bantuan untuk China berupa masker.

Kala itu, pemerintah Indonesia melalui Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto, Menlu Retno Marsudi dan Menkes Terawan melepas 42 orang tim evakuasi untuk menjemput 245 Warga Negara Indonesia (WNI) di pusat Virus Corona Wuhan, China.

Pelepasan telah dilakukan di Bandara Soekarno Hatta, Sabtu, 1 Februani 2020 pukul 13.00 WIB.

Menlu Retno menuturkan bahwa misi evakuasi WNI di pusat Virus Corona Wuhan tersebut juga membawa bantuan untuk pihak China.

"Di dalam pesawat kita juga membawa peralatan yang diperlukan pihak RRT (Republik Rakyat Tiongkok). Yaitu antara lain masker dan surgical unit," tutur mantan Dubes RI untuk Belanda itu VIP Terminal 1, Bandara Internasional Soekarno Hatta.

Bantuan tersebut, jelas Menlu Retno, akan diterima melalui Hubei Charity Foundation.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya