Curi Barang dan Uang Senilai Rp 13 Juta Lebih, Maling Ini Tinggalkan Pesan Maaf

Seorang pencuri, mencuri barang disebuah toko supermarket kemudian meninggalkan sebuah catatan di dinding toko tersebut.

oleh Liputan6.com diperbarui 16 Okt 2020, 07:00 WIB
Diterbitkan 16 Okt 2020, 07:00 WIB
Ilustrasi Pencurian Mobil
Ilustrasi Pencurian Mobil (Liputan6.com/Andri Wiranuari)

Liputan6.com, Usilampatti - Seorang maling di India mencuri barang senilai Rs65.000 (Rp 13.072.638) dan uang tunai Rs5.000 atau sekitar Rp 1 juta, dari supermarket di negara bagian Tamil Nadu, India. Ia telah membuat pengguna media sosial bingung, dikarenakan meninggalkan sebuah catatan berisi permintaan maaf di tempat aksi pencuriannya.

Supermarket tersebut berada di Jalan Usilampatti, Madurai di Chennai, yang dimiliki oleh pria berusia 30 tahun bernama M Ramprakash.

Dalam suratnya, si pencuri mengatakan dia mengambil langkah ekstrem karena kelaparan.

"Maaf. Saya lapar. Anda hanya kehilangan pendapatan satu hari, tetapi ini setara dengan pendapatan tiga bulan saya. Sekali lagi, maafkan saya," bunyi pesan si pencuri yang dimuat surat kabar di India The New Indian Express.

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:


Pemilik Toko Mengajukan Pengaduan Ke Pihak Berwajib

Ilustrasi – Toko modern atau mini market. (Foto: Liputan6.com/Muhamad Ridlo)
Ilustrasi – Toko modern atau mini market. (Foto: Liputan6.com/Muhamad Ridlo)

Dilansir dari Gulfnews, Kamis (15/10/2020), pemilik toko mengatakan kepada media bahwa ketika dia membuka supermarketnya pada 8 Oktober, dia melihat ada dua komputer, televisi, dan uang tunai yang hilang dari tokonya tersebut.

Setelah itu, dia melapor ke kantor polisi terdekat, dan penyelidikan mengungkap si pencuri juga telah mencuri rekaman CCTV.

Petugas polisi telah mendaftarkan kasus ini berdasarkan pasal 457 dan 380 KUHP India.

Bukanlah hal yang baru untuk menulis permintaan maaf setelah membobol properti dan toko untuk menjarah. Di Kerala, pada awal Februari, seorang maling juga telah mencuri di lima toko. Ketika dia mencapai toko keenam, dia berubah pikiran, dikarenakan itu adalah rumah seorang mantan tentara India. 

Pencuri itu lalu meninggalkan permintaan maaf di sebuah dinding dan dalam bahasa Malayalamnya, meminum alkohol dari bar tentara dan pergi tanpa mencuri.

Reporter : Romanauli Debora

 

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya