Raja Maroko Mohammed VI Telah Disuntik Vaksin COVID-19

Raja Maroko Mohammed VI telah menerima suntikan vaksin Virus Corona COVID-19.

oleh Natasha Khairunisa Amani diperbarui 29 Jan 2021, 17:56 WIB
Diterbitkan 29 Jan 2021, 13:00 WIB
Raja Maroko Mohammed VI menerima suntikan vaksin COVID-19. (Photo credit: Moroccan Royal Palace via AP)
Raja Maroko Mohammed VI menerima suntikan vaksin COVID-19. (Photo credit: Moroccan Royal Palace via AP)

Liputan6.com, Jakarta- Raja Maroko Mohammed VI telah menerima suntikan vaksin Virus Corona COVID-19 pada Kamis 28 Januari 2021 waktu setempat.

Vaksinasi tersebut dilakukan ketika kerajaan Afrika Utara itu meluncurkan kampanye inokulasi nasionalnya.

Dikutip dari AFP, Jumat (29/1/2021), pihak kerajaan merilis foto Raja Mohammed VI yang kini berusia 57 tahun tengah mengangkat lengan baju untuk menerima suntikan vaksin COVID-19 di kediamannya di Kota Fez.

Namun, tidak disebutkan vaksin mana yang diterima sang raja.

Pihak Istana mengatakan bahwa kampanye vaksinasi COVID-19 nasional Maroko akan "diluncurkan secara progresif dan bertahap, serta menjangkau semua warga Maroko dan penduduk berusia 17 tahun ke atas".

Vaksin COVID-19 di Maroko akan dilberikan untuk sekitar 25 juta orang.

Pernyataan dari pihak istana pun mengatakan bahwa "Suntikan vaksin COVID-19 akan digratiskan untuk semua dan bertujuan untuk mengimunisasi semua rakyat Maroko... secara bertahap agar bisa kembali ke kehidupan normal".

 

** #IngatPesanIbu

Pakai Masker, Cuci Tangan Pakai Sabun, Jaga Jarak dan Hindari Kerumunan.

Selalu Jaga Kesehatan, Jangan Sampai Tertular dan Jaga Keluarga Kita.

Saksikan Video Berikut Ini:

Maroko Hadapi Hampir Setengah Juta Kasus COVID-19

Ilustrasi Vaksin Virus Corona COVID-19. (File foto: AFP / John Cairns)
Ilustrasi Vaksin Virus Corona COVID-19. (File foto: AFP / John Cairns)

Maroko, yang merupakan negara berpenduduk 35 juta orang, telah mendaftarkan hampir setengah juta kasus dan 8.224 kematian akibat Virus Corona COVID-19. 

Pandemi Virus Corona COVID-19 telah memberikan dampak pada sektor ekonomi Maroko dan membuat negara tersebut menetapkan jam malam mulai 23 Desember 2020 lalu.

Virus itu juga telah menyebar je kota-kota padat penduduk seperti Casablanca dan Sale, dekat Rabat.

Pada Desember 2020 lalu, Maroko mengatakan telah memesan 65 juta dosis vaksin COVID-19 dari AstraZeneca serta dosis vaksin yang dikembangkan oleh perusahaan China, Sinopharm.

Infografis Yuk Kenali Cara Kerja Vaksin COVID-19

Infografis Yuk Kenali Cara Kerja Vaksin Covid-19. (Liputan6.com/Abdillah)
Infografis Yuk Kenali Cara Kerja Vaksin Covid-19. (Liputan6.com/Abdillah)
Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya