Caroline Jurie Mundur Mrs World Sri Lanka Usai Insiden Copot Paksa Mahkota

Liputan6.com, Colombo Caroline Jurie mengundurkan diri dan melepas gelarnya beberapa minggu setelah dia terlibat dalam kontroversi di kontes Mrs Sri Lanka.

Jurie ditangkap dan dibebaskan dengan jaminan awal bulan ini setelah keributan di aKolombo, di mana dia secara paksa melepas mahkota pemenang sambil mengklaim wanita itu adalah janda dan tidak memenuhi syarat untuk memenangkan gelar.

Melansir ABC News, Mrs World Inc mengkonfirmasi pengunduran diri di media sosial.

"Keputusan pengunduran dirinya secara sukarela dibuat sepenuhnya oleh Caroline sendiri," kata Mrs World Inc.

Jurie tidak dapat dihubungi untuk dimintai komentar.

Kate Schneider dari Irlandia, runner-up dalam kontes 2020, yang dimenangkan Jurie, akan menjadi Mrs World Sri Lanka 2020 yang baru, kata organisasi itu.

Organisasi tersebut mengatakan tuduhan terhadap Jurie adalah masalah pribadi untuk ditinjau oleh penyelenggara kontes tersebut.

Mereka mengatakan, itu tidak akan ada hubungannya dengan kontes Mrs World Sri Lanka 2021 yang akan diselenggarakan Sri Lanka tahun ini.

Pemenang kontes Mrs Sri Lanka, Pushpika De Silva, mengajukan pengaduan terhadap Jurie.

Jurie ditangkap ketika dia mengunjungi kantor polisi untuk mencatat pernyataannya.

Pemenang kontes Mrs Sri Lanka akan berkompetisi dalam kontes Mrs World.

Jurie memenangkan mahkota Mrs World Sri Lanka pada tahun 2019 dan kemudian memenangkan mahkota Mrs Dunia pada tahun 2020 di Las Vegas.

Saksikan Video Berikut Ini:

Ratu kecantikan Pushpika De Silva memenangkan gelar Mrs Sri Lanka pada sebuah acara di TV nasional pada Minggu 4 April. Namun, insiden tak diharapkan terjadi ketika ia menerima mahkota ratu kecantikan di kepalanya.

Dalam acara yang digelar di sebuah teater di Kolombo itu, juri telah menunjuk De Silva sebagai pemenang final Mrs Sri Lanka 2021. Ketika mahkota telah dipasang ke kepala De Silva, tiba-tiba pemenang Mrs Sri Langka 2019 Caroline Jurie merebut mahkota dan mengklaim De Silva tidak dapat gelar Ratu Kecantikan karena telah bercerai.

"Ada aturan yang melarang wanita yang sudah menikah dan bercerai, jadi saya mengambil langkah untuk memberikan mahkota ke pemenang kedua," kata Jurie, seperti dilaporkan BBC.

Setelah mahkota diberikan kepada pemenang runner-up oleh Jurie, De Silva kemudian menangis dan turun dari panggung, seperti terekam dalam video yang viral.

Penyelenggara acara pun telah meminta maaf kepada De Silva, dan mengonfirmasi bahwa dia hanya berpisah, tetapi tidak bercerai. Mahkota dan gelar Ratu Kecantikan tersebut kini telah dikembalikan kepada De Silva.

Reporter: Lianna Leticia