China Dekati Iran: Bahas Palestina, Nuklir, hingga Jalur Sutra

Presiden China Xi Jinping menelepon Presiden Iran Hassan Rouhani.

oleh Tommy K. Rony diperbarui 25 Mei 2021, 19:38 WIB
Diterbitkan 25 Mei 2021, 19:38 WIB
Presiden Xi Jinping (AP)
Presiden Xi Jinping (AP)

Liputan6.com, Beijing - Presiden China, Xi Jinping, melakukan pendekatan kepada Iran untuk memberikan dukungan dalam berbagai isu, salah satunya kesepakatan nuklir. Presiden Xi telah berbicara dengan Presiden Iran Hassan Rouhani pada Senin (24/5).

Pihak China menyampaikan dukungan kepada Iran terkait perjanjian nuklir Iran, yakni, Joint Comprehensive Plan of Action (JCPOA). Program Jalur Sutra milik China juga dibahas.

Menurut laporan Xinhua, Senin (25/5/2021), kedua negara berjanji memperkuat koordinasi dengan Iran dalam menjaga kepentingan bersama. Presiden Xi berkata China-Iran telah melakukan konsolidasi kepercayaan secara besar-besaran dan siap mempertahankan keadilan internasional.

Tahun ini, adalah tahun ke-50 peringatan hubungan diplomatis China-Iran. Kedua negara berkata terus mengembangkan kemitraan strategis yang komprehensif.

Kerja sama selama pandemi COVID-19 juga disebut menghasilkan kerja sama bilateral yang praktis. Presiden Iran memuji China yang berhasil mengendalikan pandemi.

Presiden Hassan Rouhani juga mengapresasi China yang menolong Iran dan negara-negara lain selama melawan COVID-19. Iran pun mendukung kebijakan one-China, serta langkah China dalam menjaga kedaulatan nasional dan integritas wilayah.


Palestina dan Jalur Sutra

Presiden Iran dan Menlu Iran
Hassan Rouhani (kanan) mendengarkan Menlu Iran, Mohammad Javad Zarif, sebelum pertemuan di Teheran, Iran (Vahid Salemi / AP)

Terkait isu Palestina, Presiden Xi berkata akan memainkan peran konstruktif, dan siap bekerja dengan Iran untuk mempromosikan keamanan dan stabilitas regional.

Pihak Iran menambahkan apreasiasi terhadap posisi China dalam isu perjanjian nuklir dan konflik Israel-Palestina.

Dalam laporan Xinhua, Presiden Rouhani dikatakan mendukung kerja sama menguntungkan bersama China, seperti di area ekonomi, perdagangan, energi, serta dalam mempromosikan Belt and Road alias Jalur Sutra.

Rouhani juga berkata siap terus bekerja sama dengan China untuk melawan unilateralisme dan hegemonisme, serta menjaga kepentingan yang sah, dan mengutamakan perdamaian dan keamanan regional.


Infografis COVID-19:

Infografis Pakai Masker Boleh Gaya, Biar Covid-19 Mati Gaya
Infografis Pakai Masker Boleh Gaya, Biar Covid-19 Mati Gaya (Liputan6.com/Triyasni)
Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya