Putra Juru Bicara Kremlin Mengaku Ikut Berperang di Ukraina Bersama Kelompok Wagner

Klaim Nikolai Peskov ikut berperang di Ukraina bersama dengan Wagner tidak dapat diverifikasi secara independen.

oleh Khairisa Ferida diperbarui 24 Apr 2023, 10:05 WIB
Diterbitkan 24 Apr 2023, 10:05 WIB
Perjuangan Tentara Medis Militer Ukraina di Medan Pertempuran Melawan Rusia
Petugas medis militer memberikan pertolongan pertama kepada tentara yang terluka (kanan) dan memasukkan jenazah tentara yang tewas ke dalam tas dekat Kremenna di wilayah Luhansk, Ukraina, 16 Januari 2023. Hingga saat ini pejabat Ukraina menolak untuk mengonfirmasi jumlah korban dalam perangnya dengan Rusia, setelah ketua Komisi Uni Eropa pada akhir November 2022 lalu memperkirakan bahwa "lebih dari 20.000 warga sipil dan 100.000 tentara Ukraina telah tewas di Ukraina hingga saat ini." (AP Photo/LIBKOS)

Liputan6.com, Moskow - Putra juru bicara Kremlin Dmitry Peskov, Nikolai Peskov, mengklaim bahwa dia ikut serta dalam perang Ukraina bersama dengan tentara bayaran Wagner.

"Saya menganggapnya sudah tugas saya... Saya tidak bisa duduk di pinggir lapangan dan melihat teman dan orang lain pergi ke sana," kata Nikolai dalam wawancaranya dengan surat kabar Rusia Komsomolskaya Pravda seperti dilansir CNN, Senin (24/4/2023).

"Ketika saya pergi ke sana, saya harus mengubah nama belakangan saya. Tidak ada yang benar-benar tahu siapa saya."

Dia mengaku ikut bertempur selama hampir enam bulan dan menerima Medal of Courage atau Medali Keberanian.

Klaim Nikolai tersebut tidak dapat diverifikasi secara independen.

Kelompok Wagner digambarkan sebagai perusahaan militer swasta, jaringan tentara bayaran, atau tentara swasta de facto Presiden Rusia Vladimir Putin.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.


Kritikan bagi Kalangan Elite

Pasukan Ukraina Pukul Mundur Tentara Rusia dari Wilayah Kharkiv
Seorang tentara Ukraina berdiri di atas bendera Rusia di Izium, wilayah Kharkiv, Ukraina, 13 September 2022. Pasukan Rusia tampak meninggalkan Kota Izium dan Svatove di Luhansk usai pasukan Ukraina memulai serangan baru ke arah timur melalui Kharkiv. (AP Photo/Kostiantyn Liberov)

Anak-anak dari tokoh pemerintah dan elite Rusia menerima kritikan karena disebut tidak ikut bertempur di Ukraina.

Wawancara dengan Nikolai sendiri dilakukan setelah pemimpin Wagner, Yevgeny Prigozhin, mengatakan pada Jumat (21/4) bahwa putra juru bicara Kremlin telah bertugas sebagai penembak di pasukan Wagner.

Menurut Prigozhin, Nikolai bertugas di Wagner selama enam bulan dengan dokumen palsu dan nama belakang berbeda. Dia bekerja sebagai pemuat kendaraan pemasok amunisi.

Kepala Wagner mengatakan Peskov menghadiri pelatihan tiga minggu di pangkalan mereka di Molkino dan kemudian berangkat ke Luhansk.

Lanjutkan Membaca ↓

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya