Liputan6.com, Washington - Charlotte Sena, anak perempuan usia sembilan tahun yang hilang saat berkemah di Moreau Lake State Park, New York, Amerika Serikat (AS), telah ditemukan selamat.
Gubernur New York Kathy Hochul mengungkapkan dalam konferensi pada Senin (2/10/2023) malam bahwa sebelum Charlotte Sena ditemukan, orang tuanya menerima surat permintaan tebusan di rumah mereka.
Baca Juga
Hochul menuturkan bahwa pengungkapan kasus ini tidak lain dipicu oleh tersangka penculikan sendiri, yang mendatangi rumah orang tua Charlotte Sena dan menaruh permintaan tebusan di kotak surat.
Advertisement
"Dia benar-benar mendatangi kotak surat keluarga itu dengan asumsi mereka tidak ada di rumah," ujar Hochul, seraya menambahkan bahwa orang tua Charlotte Sena masih berada di perkemahan saat pelaku datang. Demikian seperti dilansir CNN, Rabu (4/10).
Adapun rumah keluarga Charlotte Sena dalam pengawasan polisi negara bagian. Namun, saat pelaku meletakkan permintaan tebusan di kotak surat, polisi tengah dikirim untuk menangani kasus lain.
Melalui surat permintaan tebusan itu, polisi kemudian menguji sidik jari pelaku dan menelusuri database penegak hukum untuk mencari tahu apakah mereka menemukan data yang cocok.
"Mereka mendapatkan hasil yang mengidentifikasi sidik jari yang tertinggal di catatan itu milik Craig Nelson Ross Jr (47)," ungkap Hochul.
Mengutip BBC, polisi mengidentifikasi sidik jari penculik dari database mereka terkait dengan insiden mengemudi dalam keadaan mabuk pada tahun 1999.
Pelaku Tinggal di Dekat Ibunya
Penyelidik dengan cepat mendapati bahwa Ross tinggal di camper van di belakang kediaman ibunya. Dua tim SWAT dikerahkan saat penangkapan.
"Mereka melakukan apa yang mereka sebut manuver taktis masuk yang dinamis dan di dalam camper van mereka menemukan tersangka," kata Hochul.
Polisi mengungkapkan bahwa Ross menolak ditahan dan menderita luka ringan. Sementara itu, mereka menemukan Charlotte Sena bersembunyi di lemari.
"Dia tahu dia sedang diselamatkan," tutur Hochul. "Dia tahu dia berada di pihak yang aman."
Charlotte Sena dilaporkan dalam keadaan sehat saat ditemukan.
"Dia tetap dibawa ke rumah sakit, sesuai prosedur," ujar Hochul.
Tuntutan terhadap Ross, sebut Hochul, belum diajukan.
"Namun, sudah diperkirakan sepenuhnya," kata dia
Advertisement
Hilang Saat Bersepeda Sendirian
Charlotte Sena, yang sedang berkemah di Moreau Lake State Park bersama keluarganya, pergi bersepeda dengan teman-temannya sekitar waktu makan malam pada Sabtu (30/9).
Dia terakhir terlihat sekitar pukul 18.15 waktu setempat, mengendarai sepedanya di salah satu putaran taman.
"Dia telah melakukan beberapa putaran dengan teman-temannya dan ingin melakukan satu putaran lagi sendirian," kata Hochul dalam konferensi pers pada Minggu (1/10).
Ibunya melaporkan dia hilang sekitar pukul 18.45 waktu setempat, setelah sepeda Charlotte ditemukan tanpa sosoknya.
Letnan Kolonel Richard Mazzone dari Kepolisian Negara Bagian New York mengungkapkan, kekhawatiran muncul dari pihaknya bahwa Charlotte Sena kemungkinan telah diculik lantaran mereka tidak dapat menemukan keberadaannya di sekitar lokasi kejadian.
Moreau Lake State Park Ditutup Sementara
Menyusul penemuan Charlotte Sena maka polisi pada Senin membatalkan Peringatan AMBER (Darurat Penculikan Anak), yang dikeluarkan pada Minggu pagi.
"Sangat berterima kasih kepada polisi @nyspolice @NYStateParks, dan semua mitra kami yang bekerja tanpa lelah untuk menemukan Charlotte Sena dan memastikan dia dapat pulang dengan selamat ke keluarganya," kata Hochul di media sosial setelah Charlotte Sena ditemukan.
Pada Senin pagi, jumlah orang yang mencari Charlotte Sena dilaporkan telah menjadi 400 orang, dari sebelumnya yang hanya sekitar 100 orang. Mereka yang membantu termasuk 34 relawan pemadam kebakaran. Sebelum Charlotte Sena ditemukan, area pencarian juga telah diperluas.
Manajemen Moreau Lake State Park dalam unggahannya di Facebook menyebutkan bahwa taman itu ditutup sampai pemberitahuan lebih lanjut.
Advertisement