Liputan6.com, Jakarta - Pemerintah Provinsi Guizhou di China menawarkan daerahnya untuk menjadi pilihan destinasi wisata baru bagi turis asing, termasuk Indonesia.
Provinsi di bagian barat daya China itu diharapkan dapat menyuguhkan pemandangan yang berbeda dari Negeri Tirai Bambu, baik bagi turis untuk berlibur maupun perusahaan asing untuk berinvestasi.
Baca Juga
"Pariwisata dan budaya dari Guizhou ini sangat bagus, iklimnya sangat sejuk dan etnisnya beragam," kata Gubernur Provinsi Guizhou Li Bingjun dalam acara "Simposium Kerja Sama Ekonomi, Perdagangan, Kebudayaan & Pariwisata antara China dan Indonesia di Hotel JW Marriott, Jakarta, Selasa (14/5/2024).
Advertisement
"Maka dari itu, saya dapat bilang bahwa Guizhuo ini sangat bagus untuk kita dalami (kerja samanya)," tambah dia.
Li mengaku bahwa sektor pariwisata dan budaya saat ini menjadi prioritas kerja sama antara pemerintah Provinsi Guizhou dan pemerintah Indonesia. Meski begitu, ia membuka kesempatan yang luas untuk kemitraan di sektor lain, termasuk di bidang pertanian dan industri.
"Saya juga sudah bertemu dengan Menkomarves Bapak Luhut dan berharap kerja sama multisektoral dengan Indonesia dapat terjalin dengan lebih erat," ungkapnya.
Selain Indonesia, Li mengatakan bahwa pemerintahnya juga akan menjalin kerja sama dengan negara lain di kawasan Asia Tenggara.
"Indonesia menjadi perhentian pertama kami karena Indonesia merupakan negara dengan populasi yang terbesar di ASEAN dan mitra paling penting di Kawasan ini," tuturnya.
Tarik Potensi Investasi dari Perusahaan Indonesia
Lebih lanjut, simposium tersebut juga menjadi wadah sekaligus sarana pertemuan antara perusahaan Indonesia dan perusahaan Guizhou.
Sejumlah perusahaan yang terlibat juga telah menyepakati kerja sama di berbagai bidang di antaranya proyek pembangunan industri penambangan, perjanjian jual beli ban hingga perjanjian pengadaan batubara termal.
Advertisement
Daya Tarik Provinsi Guizhou
Provinsi Guizhou, yang memiliki ibu kota Guiyang, merupakan wilayah bergunung namun lebih banyak bukit di bagian barat, sedangkan bagian timur dan selatan relatif datar. Bagian barat provinsi ini membentuk bagian Plato Yunnan-Guizhou.
Provinsi ini memiliki iklim lembab subtropis.
Guizhou merupakan asal dari tempat penyulingan Maotai, produk alkohol terkenal dari China. Nama Tionghoa untuk tempat penyulingan ini ialah Zhongguo Guizhou Maotai Jiuchang.