Salah satu penumpang pesawat Boeing 777 milik Asiana Airlines yang jatuh dan terbakar di Bandara Internasional San Francisco, Amerika Serikat, adalah eksekutif perusahaan elektronik dan IT Samsung, David Eun. Dia selamat dari maut dalam tragedi tersebut.
"Saya baru saja kecelakaan saat mendarat di SFO. Ekor pesawat copot. Kebanyakan penumpang dalam kondisi baik. Saya baik-baik saja. Seperti mimpi," kata David Eun dalam akun twitternya yang dikutip CBS News, Sabtu (6/7/2013) waktu setempat.
David Eun juga mengunggah foto-foto kondisi pesawat dan penumpang sesaat setelah kecelakaan. Dia juga memberikan informasi lain sesaat setelah kecelakaan tersebut.
"Petugas pemadam dan tim penyelamat telah di sini. Mereka mengevakuasi korban luka. Tidak pernah merasakan hal seperti ini sejak 9/11 (peledakan gedung WTC). Mencoba menolong orang dengan tenang," tulis David Eun seperti dikutip NBC News.
Sebanyak 307 orang berada dalam pesawat yang terbang dari Seoul, Korea Selatan ini. Dua penumpang dilaporkan tewas dalam insiden tersebut.
Sementara, 181 dilaporkan terluka, 49 di antaranya dalam kondisi parah. Untuk sementara, penyebab kecelakaan diduga karena pesawat terbang terlalu rendah saat akan mendarat. (Eks/Yus)
"Saya baru saja kecelakaan saat mendarat di SFO. Ekor pesawat copot. Kebanyakan penumpang dalam kondisi baik. Saya baik-baik saja. Seperti mimpi," kata David Eun dalam akun twitternya yang dikutip CBS News, Sabtu (6/7/2013) waktu setempat.
David Eun juga mengunggah foto-foto kondisi pesawat dan penumpang sesaat setelah kecelakaan. Dia juga memberikan informasi lain sesaat setelah kecelakaan tersebut.
"Petugas pemadam dan tim penyelamat telah di sini. Mereka mengevakuasi korban luka. Tidak pernah merasakan hal seperti ini sejak 9/11 (peledakan gedung WTC). Mencoba menolong orang dengan tenang," tulis David Eun seperti dikutip NBC News.
Sebanyak 307 orang berada dalam pesawat yang terbang dari Seoul, Korea Selatan ini. Dua penumpang dilaporkan tewas dalam insiden tersebut.
Sementara, 181 dilaporkan terluka, 49 di antaranya dalam kondisi parah. Untuk sementara, penyebab kecelakaan diduga karena pesawat terbang terlalu rendah saat akan mendarat. (Eks/Yus)