Iklan Pembesar Alat Vital Itu Menipu

Banyak pria kerap terjebak dengan iklan alat pembesar alat vital. Padahal, banyak praktisi medis berpendapat alat tersebut bohong

oleh Melly Febrida diperbarui 04 Jun 2014, 15:00 WIB
Diterbitkan 04 Jun 2014, 15:00 WIB
Kecewanya Ong Saat Membeli Alat Pembesar Kelamin
Seorang pria membeli alat pembesar kelamin tapi yang didapat kaca pembesar.

Liputan6.com, Kuala Lumpur Banyak pria kerap terjebak dengan iklan alat pembesar alat vital. Padahal, banyak praktisi medis berpendapat alat tersebut tak bisa memperbesar kelamin. Di Malaysia, seorang pria sampai tertipu saat membeli alat-alat ini.

Pria yang dikenal dengan Ong itu membeli alat tersebut secara online. Tapi, ia begitu terkejut ketika barang yang datang hanyalah kaca pembesar. Memang kaca pembesar bisa membuat kelamin terlihat lebih besar, tapi perangkat yang diterima tidak seperti yang dipikirkan Ong.

Ketua Biro MCA Public Service and Complaint Malaysia, Datuk Seri Michael Chong, mengatakan, Ong mengaku tak puas dengan alat pembesar kelamin yang dibelinya seharga RM 450.

"Ketika ia menerima paket, ia terkejut mendapatkan kaca pembesar di dalamnya," kata Chong seperti dilansir TheStar, Rabu (4/6/2014).

Dalam paket tersebut hanya ada instruksi yang menyebutkan "Jangan Gunakan di Bawah Sinar Matahari."

Menurut Chong, Ong merupakan salah satu dari sekian banyak pria yang menjadi mangsa penipuan online. "Pria dan wanita sama-sama rentan tertipu. Tiga orang terkena tipu lebih dari RM80.000 tahun ini.

"Ini menjadi sulit bila tak ada bukti pembelian seperti kwitansi," kata Chong,

Seperti diketahui, banyak iklan di media massa yang menjanjikan bisa membesarkan penis. Namun, Andrologi dan Seksologi, Prof Dr dr Wimpie Pangkahila, SpAnd, FAACS, mengatakan bahwa penggunaan alat-alat tersebut justru merusak penis. /Abd



* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya