Liputan6.com, Jakarta Pengobatan penyakit kanker dapat memakan biaya sedikit bila penderitanya rutin menghirup oksigen tambahan setiap harinya. Temuan yang didapat para peneliti diketahui kalau oksigen tambahan dapat meningkatkan imunoterapi kanker dan tumor dapat menyusut.
Cara kerjanya, oksigen ekstra yang masuk ke dalam tubuh akan melepaskan limfosit T anti-tumor dan sel-sel pembunuh alami.
"Oksigen tambahan membuka gerbang benteng tumor dan membangunkan sel anti-tumor yang mengantuk, yang memungkinkan para prajut memasuki benteng dan menghancurkannya," kata Ahli Immunophysiology di Northeastern University, USA, Michail Sitkovsky dikutip Health Me Up, Sabtu (7/3/2015)
Tapi, lanjut Michail, jika sel-sel kekebalan anti-tumor tidak hadir di dalam tubuh, maka oksigen tidak akan berpengaruh sama sekali.
"Efek anti-tumor dari oksigen dapat lebih ditingkatkan dengan antagonis alami yang berasal dari reseptor adenosin A2A yang akan didapat di dalam kopi yang Anda minum," kata dia menerangkan.
Studi terkait oksigen tambahan sebagai penyembuh kanker telah dipublikasikan ke dalam Science Translational Medicine.
Penyembuh Kanker yang Bisa Didapatkan Secara Gratis
Oksigen tambahan dapat dijadikan pengobatan bagi penderita kanker.
diperbarui 09 Mar 2015, 15:00 WIBDiterbitkan 09 Mar 2015, 15:00 WIB
Advertisement
Video Pilihan Hari Ini
Video Terkini
powered by
POPULER
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Berita Terbaru
Penjual Bungeoppang Si Camilan Berbentuk Ikan Khas Korea Selatan Makin Langka di Negara Asalnya
Top 3: Pembayaran Pakai QRIS Tak Kena PPN
Pembesut Software Mata-Mata Pegasus Terbukti Bersalah Retas 1.400 Pengguna WhatsApp
Top 3 Islami: 1 Dosa yang Membuat Ibadah Sia-Sia di Hari Kiamat, Cara Dapat Rezeki Tak Diduga Berdasar Al-Qur'an
Cuaca Hari Ini Senin 23 Desember 2024: Langit Pagi Jabodetabek Mayoritas Berawan
Cara Agar Kendaraan Tetap Optimal Saat Liburan Nataru, Berikut Tipsnya
Menjajal Konsep All You Can Eat Restoran Autentik Thailand di Jakarta, Bisa Panggang Daging Sesukanya
Benci Sekolah hingga Jualan HP, Ini Kisah Sukses Pendiri Zerodha Nikhil Kamath
Pasar Kripto Koreksi, Arus Keluar ETF Bitcoin Capai Rp 10.9 Triliun dalam Sehari
Rayakan Malam Tahun Baru di Ketinggian, Ini 5 Rekomendasi Gunung bagi Pendaki Pemula
Siapkan Masa Depan Pendidikan Anak dengan Instrumen Investasi Ini
23 Desember 1968: 83 Kru Kapal Intelijen AS Dibebaskan Usai Ditahan Korea Utara selama 11 Bulan