Liputan6.com, Jakarta Lima kasus baru Sindrom Pernapasan Timur Tengah (MERS) baru saja dikonfirmasi Kementerian Kesehatan Korea Selatan. Satu pasien di antaranya, meninggal dunia. Hal ini menambah daftar jumlah korban meninggal akibat MERS menjadi 16 orang.
CNN, Senin (15/6/2015) melaporkan, Pejabat Kesehatan setempat mencatat ada 120 orang dari 150 orang yang sedang menjalani pengobatan MERS sejak bulan lalu. Mereka berdalih, wabah ini mulai melambat.
"Akhir pekan ini wabah sudah mulai melambat, tapi kasus tambahan masih terus diwaspadai," kata pejabat setempat.
Sebelumnya, salah satu rumah sakit yang paling banyak menularkan MERS, RS Samsung Medical Center memutuskan menangguhkan semua layanan kesehatan termasuk prosedur bedah kecuali untuk operasi darurat. Semuanya akan berfokus pada MERS.
Akibat penyebaran MERS yang begitu cepat di negeri Gingseng tersebut, hampir 3.000 sekolah di Korea Selatan terpaksa diliburkan. Meski banyak yang bersikeras sekolah akan buka pada Senin ini, tapi sekitar 440 sekolah akan tetap tutup.
16 Korban Meninggal Akibat MERS di Korea Selatan
Jumlah korban MERS bertambah menjadi 16 orang.
Diperbarui 15 Jun 2015, 18:00 WIBDiterbitkan 15 Jun 2015, 18:00 WIB
Sejumlah warga mengenakan masker saat berjalan di pusat perbelanjaan Myeongdong di Seoul, Korea Selatan, Rabu (3/6/2015). Korea Selatan siaga satu menghadapi wabah virus mematikan Middle East Respiratory Syndrome (MERS). (REUTERS/Kim Hong-Ji)... Selengkapnya
Advertisement
Video Pilihan Hari Ini
EnamPlus
powered by
POPULER
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Berita Terbaru
Tumbuh 11%, BSI Catat DPK Rp 327,45 Triliun
BTN Salurkan Kredit Rp 357,97 Triliun sepanjang 2024
Chiki Fawzi Luncurkan Koleksi Fesyen yang Desainnya Terinspirasi Kebiasaan Harian Marissa Haque
Banjir Terjang Bandar Lampung, Ribuan Rumah Terendam dan 3 Orang Tewas
Blusukan ke Rumah Warga, Wapres Gibran Tampung Aspirasi Masyarakat Surakarta
Rasulullah SAW Mengungkap 3 Golongan Orang yang Akan Merugi, Siapa Mereka?
Fokus : Tebing 10 Meter di Jalur Perbukitan Lumajang Longsor, Menutup Sebagian Ruas Jalan
Menelisik Pengelolaan Uang Negara dan Pendirian Danantara
Fadli Zon Kunjungi Istana Kadriah Pontianak, Tekankan Pentingnya Pelestarian Budaya Nusantara
Alex Pastoor: Profesor Analisis yang Bidik Tiket Piala Dunia untuk Timnas Indonesia
VIDEO: Hari Kedua, Retret Kepala Daerah Diisi Materi Asta Cita hingga Sistem Pertahanan
Makan Bergizi Gratis hingga 3 Juta Rumah Bisa Jadi Peluang Perbankan?