Pecandu Narkoba Sulit Kendalikan Marah

Saat marah, sebagian pecandu narkoba tak hanya lewat kata-kata tapi juga dengan memukul, menendang, meninju.

oleh Benedikta Desideria diperbarui 31 Agu 2016, 13:30 WIB
Diterbitkan 31 Agu 2016, 13:30 WIB
Pecandu narkoba seringkali sulit mengendalikan emosi marah. (Foto: consciouscommunityinc.org)
Pecandu narkoba seringkali sulit mengendalikan emosi marah. (Foto: consciouscommunityinc.org)

Liputan6.com, Jakarta - Pecandu narkoba seperti kokain atau heroin seringkali sulit mengendalikan emosi saat kesal. Alhasil dilampiaskan dengan marah besar.

Saat marah, sebagian  pecandu narkoba tak hanya lewat kata-kata tapi juga dengan memukul, menendang, meninju. Lalu bisa juga meneriakkan ancaman kekerasan seperti dikutip laman Yayasan Sosial di bidang penanggulangan NAPZA, Sekar Mawar.

Bahkan pecandu narkoba kerap melakukan pemerasan emosional. Ia mengabaikan orang yang dicintai dalam waktu yang lama tanpa mengemukakan alasannya.

Banyak orang di luar pengguna narkoba kebingungan alasan di balik pecandu narkoba kerap marah-marah. Rupanya ada beberapa penyebab pecandu narkoba gemar marah-marah.

Menurut laman Sekar Mawar dikutip Rabu (31/8/2016) paling tida ada tiga alasan dibaliknya. Pertama, kecanduan narkoba menghalangi seseorang mengekspresikan emosi kemarahan dengan cara sehat.

Kedua, pecandu secara tidak sadar telah belajar cara yang tidak sehat dalam mengekspresikan kemarahan melalui orangtua atau keluarga lain ketika mereka masih kecil. Ketiga, kala menghadapi suatu masalah, pecandu marah pada dirinya sendiri, tetapi mereka malah menyalahkan orang lain di sekitarnya.

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya