Susu untuk Cegah Osteoporosis, Pakar: Ini Pemahaman yang Keliru

Berapa banyak sebaiknya minum susu untuk mencegah osteoporosis? Benarkah susu bisa bikin tulang kuat?

oleh Aditya Eka Prawira diperbarui 17 Apr 2017, 12:00 WIB
Diterbitkan 17 Apr 2017, 12:00 WIB
Osteoporosis dan Susu
Tidak Suka Minum Susu? Waspada Osteoporosis!

 

Liputan6.com, Jakarta Pertanyaan

Berapa banyak sebaiknya minum susu untuk mencegah osteoporosis? Benarkah susu bisa bikin tulang kuat?

Jawaban

Nah, ini pemahaman yang keliru. Mestinya kita harus pahami dulu apa itu osteoporosis.

Osteoporosis adalah sebuah penyakit yang ditandai dengan penurunan massa dan densitas tulang serta gangguan arsitektur tulang normal.

Di negara berkembang seperti Indonesia, insidensi penyakit degeneratif terus meningkat sejalan dengan meningkatnya usia harapan hidup. Pemeriksaan lebih lanjut dilakukan dengan pemeriksaan BMD (bonedensitometry) setelah itu baru dilakukan penanganan berupa pengobatan lebih lanjut, di mana mengonsumsi susu adalah sebagian kecil dari penanganan kondisi tersebut.

Jadi, susu tidak bisa digunakan untuk mencegah ataupun mengobati osteoporosis.

 

Para pembaca setia Health Liputan6.com dapat bertanya seputar masalah tulang dan ortopedi dengan cara mengirimkan surat elektronik dengan subjek KOLOM dr. Anjar ke health.liputan6@gmail.com . Jawaban akan ditayangkan setiap Senin, Rabu, dan Jumat

Biodata dr Anjar Bhawono SpOT

dr Anjar Bhawono SpOT, Ahli Ortopedi dan Traumatologi dari Rumah Sakit Metropolitan Medical Center, Kuningan, Jakarta

Nama: Andjar Bhawono SpOT

Tempat dan Tanggal Lahir: Jogjakarta, 9 Februari 1974

Hobi: Otomotif dan Musik

Pendidikan;

Sekolah Dasar

(1981-1983) Prince Philips Public School, Hamilton, Ontario, Canada

(1983-1986) University Heights Elementary School, London, Ontario, Canada

(1986) SD Marsudirini, Jogjakarta

Sekolah Menengah Pertama

(1986-1989) SMPN 14 Jogjakarta

Sekolah Menengah Atas

(1989-1992) SMAN 3 Padmanaba Jogjakarta

Universitas

(1992-1999) Fakultas Kedokteran Universitas Gadjah Mada, Jogjakarta

(2001-2003) Bedah Dasar FK UGM/ RSUP dr. Sardjito, Jogjakarta

(2004-2006) Pendidikan Spesialis Bedah Ortopedi dan Traumatologi, Universitas Indonesia, Jakarta

Pendidikan Lainnya

2010 Basic Arthroscopy, Malang, Jawa Timur, Indonesia

2011 Basic Arthroplasty, Kuala Lumpur, Malaysia

2011 Basic Athroplasty, Jakarta, Indonesia

2012 Basic Workshop Course in Spine Surgery, Jakarta, Indonesia

2013 AAOS-IOA Training Course, Jogjakarta, Indonesia

2014 Advanced Training Course in Joint Replacement, Halberstadt, Germany

2015 Advanced Revisions of the Joints, Budapest, Hungary

2016 Joint Revisions, Washington, USA

Riwayat Kerja

(2007 - 2009) RS Bhakti Yudha, Depok, Jawa Barat

(2007 - 2008) RS Hasanah Graha Afiah, Kelapa Dua, Depok, Jawa Barat

(2008 - 2009) RS Graha Permata Ibu, Depok, Jawa Barat

(2007 - 2014) RS Aminah, Ciledug, Tangerang, Banten

(2009 - sekarang) RS Puri Cinere, Cinere, Jakarta Selatan

(2009 - sekarang) RS MMC, Kuningan, Jakarta Selatan

 

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Live Streaming

Powered by

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya