Terus Bertambah, Ada 46.727 Kasus Suspek COVID-19 pada 16 Juli 2020

Ada 46.727 kasus suspek COVID-19 pada 16 Juli 2020.

oleh Fitri Haryanti Harsono diperbarui 16 Jul 2020, 17:03 WIB
Diterbitkan 16 Jul 2020, 16:39 WIB
Achmad Yurianto
Juru Bicara Pemerintah untuk Penanganan COVID-19 Achmad Yurianto saat konferensi pers Corona di Graha BNPB, Jakarta, Jumat (10/7/2020). (Dok Badan Nasional Penanggulangan Bencana/Fotografer Ignatius Toto Satrio)

Liputan6.com, Jakarta Kasus suspek COVID-19 hari ini, 16 Juli 2020 terdapat 46.727 orang. Pada orang dengan kasus suspek masih terus dilakukan pemantauan dan pengawasan.

"Kita masih melakukan pengawasan terhadap kasus suspek 46.727 orang," ujar Juru Bicara Pemerintah untuk Penanganan COVID-19 Achmad Yurianto saat konferensi pers di Graha BNPB, Jakarta, Kamis (16/7/2020).

Adapun akumulasi kasus konfirmasi positif COVID-19 hari ini ada 81.668 orang, 40.345 orang sembuh, dan kematian 3.873 orang meninggal. Tercatat 464 kabupaten/kota di 34 provinsi yang terdampak COVID-19.

Lebih lanjut, Yuri menyampaikan, jumlah spesimen yang telah diperiksa hari ini 23.947 orang, sehingga akumulatif 1.146.794 spesimen. 

"Mari kita kembali mencermati bahwa kasus yang kita dapatkan akhir-akhir ini sangat signifikan (peningkatan), terutama pada kelompok konfirmasi positif tanpa gejala, yang mana ada yang tidak perlu dirawat di rumah sakit," lanjutnya.

"Ini juga menjadi kewaspadaan kita bahwa mereka harus melaksanakan isolasi dengan ketat. Kalau tidak, maka akan menjadi sumber penularan COVID-19 di tengah-tengah kita."

Simak Video Menarik Berikut Ini:

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya