Liputan6.com, Jakarta Badan POM Amerika Serikat (FDA) memberikan otorisasi penggunaan darurat vaksin Pfizer untuk diberikan kepada anak-anak berumur 12 hingga 15 tahun pada Senin (10/5/2021). Keputusan tersebut diharapkan dapat membuat sekolah-sekolah dibuka kembali.
Komisioner FDA, Janet Woodcock, menyebut, dengan izin yang dikeluarkan FDA tersebut memungkinkan populasi yang lebih muda untuk terlindungi dari COVID-19, membawa kita lebih dekat untuk kembali ke perasaan normal, dan mengakhiri pandemi Virus Corona.
Baca Juga
“Orang tua dan wali dapat yakin bahwa agensi (FDA) melakukan peninjauan yang cermat dan menyeluruh terhadap semua data yang tersedia, seperti yang kami miliki dengan semua otorisasi penggunaan darurat vaksin COVID-19 kami," kata Woodcock seperti yang dikutip dari WebMD.
Advertisement
Keputusan FDA ini mengubah otorisasi penggunaan darurat 11 Desember 2020 yang memungkinkan vaksin Pfizer diberikan kepada orang berumur 16 tahun ke atas.
Lebih lanjut, keputusan rekomendasi penggunaan vaksin Pfizer pada kelompok usia 12 hingga 15 ini ada pada Komite Penasihat CDC tentang Praktik Imunisasi.Â
Simak Juga Video Berikut
Pentingnya Vaksinasi Anak
Sebagian besar ahli kesehatan mengatakan Amerika Serikat perlu memvaksinasi anak-anak sebelum pandemi COVID benar-benar dapat dikendalikan. Kelompok usia 12 hingga 15 tahun mewakili sekitar lima persen populasi AS atau sekitar 17 juta orang.Â
Kendati gejala yang dialami kebanyakan anak ketika terinfeksi COVID-19 lebih ringan, menurut FDA, sejak 1 Maret 2020 hingga 30 April 2021 ada sekitar 1,5 juta kasus infeksi COVID-19 pada anak usia 11 hingga 17 tahun yang dilaporkan ke CDC.Â
Pekan lalu, Presiden Joe Biden mengumumkan strategi baru untuk memperluas vaksinasi di mana vaksinasi anak berusia 12 hingga 15 tahun adalah komponen kuncinya. Ia menyebut, pihaknya siap mengirimkan vaksin langsung ke apotek dan dokter anak untuk mempercepat tingkat vaksinasi.Â
Dari data yang dikirimkan Pfizer ke FDA diketahui bahwa vaksin mRNA 100 persen efektif mencegah infeksi COVID-19 pada anak-anak usia 12 hingga 15 tahun dalam uji klinis.
Â
Penulis: Abel Pramudya Nugrahadi
Advertisement