Vaksin Sinovac Dosis Lengkap 95 Persen Cegah Kematian Lansia pada Hari Ke-14

Kegunaan vaksin Sinovac yang disuntikan kepada lansia akan bekerja setelah hari ke-14 usai vaksinasi

oleh Fitri Haryanti Harsono diperbarui 09 Agu 2021, 17:54 WIB
Diterbitkan 09 Agu 2021, 11:52 WIB
Ratusan Lansia Divaksin COVID-19 di GOR Total Persada Tangerang
Petugas medis bersiap melakukan vaksinasi Covid-19 kepada seorang tenaga pendidik di Gor Total Persada, Kota Tangerang, Selasa (8/6/2021). Vaksinasi tersebut untuk melindungi mereka dari Covid-19 yang tengah mewabah. (Liputan6.com/Angga Yuniar)

Liputan6.com, Jakarta - Hasil studi Badan Litbangkes Kementerian Kesehatan Republik Indonesia memaparkan bahwa pemberian vaksin Sinovac dosis lengkap, efektif 95 persen dapat mencegah kematian lansia (usia di atas 60 tahun) pada hari ke-14 setelah penyuntikan dosis kedua.

Studi melihat efektivitas vaksin COVID-19 produksi Sinovac ini menyasar terhadap 86.936 lansia di DKI Jakarta selama periode Maret–April 2021. Lalu sebanyak 40.245 lansia telah mendapatkan vaksinasi lengkap pada periode 4–29 Maret 2021.

Secara rinci dari data yang diperoleh Health Liputan6.com, Senin, 9 Agustus 2021, jumlah lansia meninggal yang belum vaksinasi sebanyak 45 orang (0,11 persen) dari total 40.245 orang.

Ketika pemberian vaksinasi dosis pertama dengan vaksin Sinovac, jumlah lansia yang meninggal ada 2 orang (0,03 persen) dari total 6.446 orang.

Setelah pemberian vaksin Sinovac dosis lengkap, jumlah lansia yang meninggal sebanyak 3 orang (0,01 persen) dari total 40.245 orang.

Vaksinasi lengkap lansia juga dapat mencegah 92 persen perawatan lansia karena COVID-19 pada hari ke-14 setelah dosis kedua. Selain itu, mencegah 85 persen infeksi bergejala karena COVID-19 pada hari ke-14 setelah penyuntikkan dosis kedua.

Sementara itu, pemberian dosis pertama vaksin Sinovac pada lansia, efektif 35 persen mencegah infeksi gejala karena COVID-19. Studi ini diamati hingga 28 hari pasca vaksinasi dan membandingkan data dengan lansia yang belum mendapatkan vaksinasi (periode follow-up Maret–Mei 2021).

 

** #IngatPesanIbu 

Pakai Masker, Cuci Tangan Pakai Sabun, Jaga Jarak dan Hindari Kerumunan.

Selalu Jaga Kesehatan, Jangan Sampai Tertular dan Jaga Keluarga Kita.

#sudahdivaksintetap3m #vaksinmelindungikitasemua

Saksikan Video Menarik Berikut Ini:

Studi Efektivitas Vaksin Sinovac Terhadap Lansia

Ratusan Lansia Divaksin COVID-19 di GOR Total Persada Tangerang
Petugas medis mengecek kesehatan seorang lansia sebelum melakukan vaksinasi Covid-19 di Gor Total Persada, Kota Tangerang, Selasa (8/6/2021). Vaksinasi tersebut untuk melindungi mereka dari Covid-19 yang tengah mewabah. (Liputan6.com/Angga Yuniar)

Berikut ini rincian efektivitas Vaksin Sinovac dalam mencegah COVID-19 bergejala dan kematian karena COVID-19 lansia (di atas 60 tahun) pada 14 hari setelah vaksinasi, yang diteliti Badan Litbangkes Kementerian Kesehatan Maret –April 2021 di DKI Jakarta:

Pemberian Dosis Pertama

35 persen (rentang 34-36 persen) mencegah COVID-19 bergejala

Pemberian Dosis Kedua

85 persen (rentang 84-86 persen) mencegah COVID-19 bergejala

92 persen (rentang 82-96 persen) mencegah perawatan

95 persen (rentang 77-99 persen) mencegah kematian

Infografis Vaksinasi Covid-19 Lansia di Indonesia Masih Rendah

Infografis Vaksinasi Covid-19 Lansia di Indonesia Masih Rendah. (Liputan6.com/Trieyasni)
Infografis Vaksinasi Covid-19 Lansia di Indonesia Masih Rendah. (Liputan6.com/Trieyasni)
Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya