Diidap Oddie Agam Sebelum Meninggal, Stroke Bisa Sebabkan Gagal Ginjal

Walau tidak umum tapi stroke juga dapat menyebabkan gagal ginjal

oleh Liputan6.com diperbarui 28 Okt 2021, 19:00 WIB
Diterbitkan 28 Okt 2021, 19:00 WIB
Ilustrasi Stroke 5
(Liputan6.com/M.Iqbal)

Liputan6.com, Jakarta - Pelantun 'Begitulah Cinta' Oddie Agam dinyatakan meninggal dunia pada Selasa, 27 Oktober 2021, setelah mengalami komplikasi stroke dan gagal ginjal.

Dokter spesialis saraf konsultan, Dr dr Dodik Tugasworo Pramukardo, SpS(K), menjelaskan, stroke adalah salah satu penyakit katastropik yang terjadi saat asupan darah menuju ke otak tiba-tiba terganggu atau sama sekali terhenti. Sehingga jaringan otak kekurangan oksigen dan nutrisi.

Akibatnya, dalam hitungan menit saja, sel-sel otak mulai mati, kata Dodik.

Sedangkan gagal ginjal adalah kondisi saat ginjal mengalami kerusakan dan tidak dapat berfungsi dengan baik.

Umumnya, lanjut Dodik, gagal ginjal akibat hipertensi yang tidak terkendali dapat menyebabkan stroke. Namun, tidak selalu dengan sebaliknya.

"Stroke menimbulkan gagal ginjal atau rentan itu terkait dengan bagaimana pengendalian dari tensi itu," kata Dodik dalam temu media yang dilakukan secara daring pada Kamis, 28 Oktober 2021.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.


Gejala Stroke

Gejala stroke cenderung terjadi secara tiba-tiba dan hanya selalu menyerang satu sisi bagian tubuh. Hal ini semakin memburuk dalam jangka waktu 24 sampai 72 jam.

Gejala akan bertahan lebih dari 24 jam atau sampai kematian. Gejalanya biasa ditandai dengan:

  • Senyum tidak simetris, tersedak, sulit menelan air minum secara tiba-tiba
  • Gerak separuh anggota tubuh melemah tiba-tiba
  • Bicara pelo atau tiba-tiba tidak dapat berbicara
  • Kebas pada separuh tubuh
  • Pandangan buram
  • Sakit kepala hebat yang muncul tiba-tiba dan tidak pernah dirasakan sebelumnya.

Penyebab Umum Stroke

Penyebab stroke sangat bervariasi, mulai dari akibat adanya gumpalan darah pada pembuluh darah di otak, pembuluh darah di otak pecah, tekanan darah tinggi, hingga pengaruh obat-obatan pengencer darah.

Stroke sangat berisiko dialami penderita tekanan darah tinggi (khususnya hipertensi maligna), kolesterol tinggi, berat badan berlebih, dan diabetes.

Risiko yang sama juga dapat terjadi pada orang yang kurang berolahraga serta memiliki kebiasaan mengonsumsi alkohol atau merokok.

 

Reporter: Lianna Leticia

 


Infografis Cara Aman Pesan Makanan via Online dari COVID-19.

Infografis Cara Aman Pesan Makanan via Online dari Covid-19. (Liputan6.com/Abdillah)
Infografis Cara Aman Pesan Makanan via Online dari Covid-19. (Liputan6.com/Abdillah)
Lanjutkan Membaca ↓

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya