BPOM Rilis 198 Obat Sirup Aman, Kenapa Larangan Kemenkes Belum Dicabut?

Daftar 198 obat sirup aman sudah dirilis BPOM, tapi Kemenkes belum mencabut larangan penggunaan obat sirup.

oleh Fitri Haryanti Harsono diperbarui 02 Nov 2022, 12:00 WIB
Diterbitkan 02 Nov 2022, 12:00 WIB
Pedagang Pasar Pramuka Kena Imbas Larangan Penjualan Obat Sirup Anak
Pedagang melayani calon pembeli di salah satu toko di Pasar Pramuka, Jakarta Timur, Minggu (23/10/2022). Ketua Harian Himpunan Pedagang Farmasi Pasar Pramuka, Yoyon mengungkapkan penjualan obat sirup bagi pedagang di Pasar Pramuka sudah anjlok hingga 95 persen. (merdeka.com/Iqbal S. Nugroho)

Liputan6.com, Jakarta - Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) Republik Indonesia telah merilis daftar 198 obat sirup yang aman dikonsumsi dan tidak menggunakan Propilen Glikol, Polietilen Glikol, Sorbitol, dan/atau Gliserin/Gliserol. Walau begitu, Kementerian Kesehatan (Kemenkes) belum mencabut larangan sementara penggunaan obat sirup.

Juru Bicara Kemenkes RI Mohammad Syahril menegaskan, pihaknya akan berusaha segera untuk mencabut larangan sementara penggunaan obat sirup yang sebelumnya diumumkan.

Larangan tersebut dikeluarkan Kemenkes demi menindaklanjuti kasus gagal ginjal akut atau Gangguan Ginjal Akut Atipikal Progresif (GgGAPA) yang menyerang anak yang diduga karena kandungan zat berbahaya dalam obat sirup.

"Kami berusaha secepat mungkin ya, larangan ini akan kami cabut seiring dengan kecepatan Badan POM juga untuk melakukan pemeriksaan-pemeriksaan (kandungan obat sirup)," terang Syahril saat Press Conference Update Penanganan Gangguan Ginjal Akut (AKI) yang disiarkan dari Gedung Kemenkes RI Jakarta pada Selasa, 1 November 2022.

"Karena banyak sekali ya obat cair atau obat sirup yang memang harus diperiksa semua. Jangan sampai nanti, kita hanya memeriksa sebagian atau bahkan hanya sedikit gitu ya. Betul-betul kita ingin semuanya aman dan akhirnya kita akan cabut larangan itu."

Larangan sementara penggunaan obat sirup tertuang dalam Surat Edaran (SE) Nomor SR.01.05/III/3461/2022 tentang Kewajiban Penyelidikan Epidemiologi dan Pelaporan Kasus Gangguan Ginjal Akut Atipikal (Atypical Progressive Acute Kidney Injury) Pada Anak. SE ini diteken oleh Plt Direktur Jenderal Pelayanan Kesehatan Murti Utami tertanggal 18 Oktober 2022.

 

Tenaga Kesehatan pada Fasilitas Pelayanan Kesehatan untuk sementara tidak meresepkan obat-obatan dalam bentuk sediaan cair/syrup sampai dilakukan pengumuman resmi dari Pemerintah sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan.

Seluruh apotek untuk sementara tidak menjual obat bebas dan/atau bebas terbatas dalam bentuk syrup kepada masyarakat sampai dilakukan pengumuman resmi dari Pemerintah sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan, demikian bunyi SE Kemenkes.

Pemeriksaan Obat Sirup oleh BPOM

Pedagang Pasar Pramuka Kena Imbas Larangan Penjualan Obat Sirup Anak
Suasana Pasar Pramuka, Jakarta Timur, Minggu (23/10/2022). Ketua Harian Himpunan Pedagang Farmasi Pasar Pramuka, Yoyon mengungkapkan penjualan obat sirup bagi pedagang di Pasar Pramuka sudah anjlok hingga 95 persen. (merdeka.com/Iqbal S. Nugroho)

Mohammad Syahril menjelaskan, pemeriksaan obat sirup terus dilakukan BPOM. Pemeriksaan berupa apakah obat sirup ada yang mengandung cemaran Etilen Glikol (EG) dan Dietilen Glikol (DEG).

Peran Kemenkes pun memberikan rekomendasi obat sirup mana saja yang diduga mempunyai cemaran melebihi ambang batas tersebut. Rekomendasi disampaikan ke BPOM, kemudian BPOM yang akan melakukan pemeriksaan lebih rinci sekaligus penelusuran terhadap industri farmasi.

"Kami sebetulnya hanya merujuk kepada semua kategori obat sirup ya atau obat cair. Artinya, rekomendasi kami ya kami sampaikan kepada Badan POM soal semua obat sirup yang diduga ada komposisi pelarutnya," jelas Syahril.

"Kemudian cemarannya juga yang diduga ada EG dan DEG. Nah itu jadi prioritas dan harus dilakukan pemeriksaan oleh Badan POM."

Sebelumnya, Kemenkes memberikan daftar 102 obat sirup yang dikonsumsi anak pada kasus gagal ginjal akut. Daftar 102 obat sirup pun sudah diperiksa BPOM, bahwa dari jumlan tersebut ada yang aman dan tidak aman untuk dikonsumsi.

"Tentu saja yang 102 obat sirup adalah betul-betul obat yang diminum oleh pasien-pasien yang sudah didiagnosis sebagai gagal ginjal akut. Sementara di luar 102 obat tetap menjadi kewajiban kita untuk melakukan rekomendasi pemeriksaan secara kuantitatif oleh Badan POM," pungkas Syahril.

BPOM pun melakukan pemeriksaan obat sirup tidak hanya dari daftar 102 obat yang diberikan Kemenkes. Kabar baiknya, kini ada 198 obat sirup yang dinyatakan aman oleh BPOM.

Daftar 198 Obat Sirup Aman

Menko PMK Muhadjir Effendy Bersama Wali Kota Bogor Bima Arya Sidak Obat Sirup Anak
Wali Kota Bogor Bima Arya saat sidak obat sirup penurun panas anak yang dilarang penggunaannya bersama Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK) Muhadjir Effendy di Depo Farmasi Poliklinik Afiat RS PMI, Bogor, Jawa Barat, Sabtu (22/10/2022). Sidak dilakukan pada depo farmasi dan dua apotek di Kota Bogor menyusul terbitnya surat edaran nomor SR.01.05/III/3461/2022 dari Kementerian Kesehatan tentang penghentian sementara penggunaan obat dan vitamin dalam bentuk cair atau sirup kepada anak-anak. (merdeka.com/Arie Basuki)

BPOM kembali menambah daftar 65 obat sirup di Indonesia yang tidak menggunakan Propilen Glikol, Polietilen Glikol, Sorbitol, dan/atau Gliserin/Gliserol. Hasil ini diumumkan saat Konferensi Pers Informasi Keenam Hasil Pengawasan BPOM, Kamis (27/10/2022).

Jumlah produk tersebut menambah 133 produk yang sebelumnya telah dinyatakan aman setelah melalui proses sampling dan pengujian BPOM. Hingga kini, terdapat 198 obat sirup yang dinyatakan aman digunakan sepanjang sesuai aturan pakai.

Berikut ini daftar 198 obat sirup yang aman menurut BPOM per 27 Oktober 2022:

  1. AFICITRIN, OBAT CACING
  2. ALERFED, OBAT FLU
  3. ALERGON, OBAT ALERGIA
  4. MOXICILLIN TRIHYDRATE, ANTIBIOTIKA
  5. AMOXSAN, ANTIBIOTIKA
  6. ASTEROL, OBAT ASMA
  7. AVAMYS, OBAT ALERGI
  8. AVAMYS, OBAT ALERGI
  9. B-DEX, OBAT ALERGI
  10. BDM, OBAT ALERGI
  11. BUFAGAN EXPECTORANT, OBAT BATUK
  12. BUFAGAN EXPECTORANT, OBAT BATUK
  13. CAZETIN, ANTI JAMUR
  14. CEFADROXIL MONOHYDRATE, ANTIBIOTIKA
  15. CETIRIZINE DIHYDROCHLORIDE, OBAT ALERGI
  16. CETZIN, OBAT ALERGI
  17. CITOCETIN, OBAT FLU
  18. COHISTAN EXPECTORANT, OBAT BATUK
  19. COHISTAN EXPECTORANT, OBAT BATUK
  20. COLFIN, OBAT BATUK
  21. COLSANCETINE, ANTIBIOTIKA
  22. COMBICITRINE, OBAT CACING
  23. CONSTIPEN, Obat PENCAHAR
  24. CONSTULOZ, Obat PENCAHAR
  25. COREDRYL EKSPEKTORAN, OBAT BATUK
  26. COTRIMOXAZOLE, ANTIMIKROBA
  27. COTRIMOXAZOLE, ANTIBIOTIKA
  28. DARYAZINC, OBAT DIARE
  29. DARYAZINC, OBAT DIARE
  30. DECATRIM, ANTIMIKROBA
  31. DEFERIPRONE, CHELATING
  32. DIAKIDS, OBAT DIARE
  33. DOMINO, MUAL
  34. DOMPERIDONE, OBAT MUAL
  35. DURAFER, CHELATING
  36. ERLAMYCETIN, ANTIBIOTIKA
  37. ETAMOXUL, ANTIMIKROBA
  38. EXTROPECT, OBAT BATUK
  39. GARKENE, OBAT EPILEPSI
  40. GLISEND, OBAT BATUK
  41. GRAFAZOL, ANTIMIKROBA
  42. GUANISTREP, OBAT DIARE
  43. HISLOREX, OBAT ALERGI
  44. INTERZINC, OBAT DIARE
  45. ITRABAT, OBAT BATUK
  46. KOMIX EXPECTORANT JAHE, OBAT BATUK
  47. KOMIX EXPECTORANT JERUK NIPIS, OBAT BATUK
  48. KOMIX EXPECTORANT PEPPERMINT, OBAT BATUK
  49. KOMIX OBH, OBAT BATUK
  50. KOMIX OBH, OBAT BATUK
  51. KOMIX OBH KID (RASA MADU), OBAT BATUK
  52. KOMIX RASA JAHE, OBAT BATUK
  53. KOMIX RASA JERUK NIPIS, OBAT BATUK
  54. KOMIX RASA PEPPERMINT, OBAT BATUK
  55. KONIDIN OBH, OBAT BATUK
  56. LACTULAX, PENCAHAR
  57. LACTULAX, PENCAHAR
  58. LACTULAX (RASA COKLAT), PENCAHAR
  59. LACTULOSE, PENCAHAR
  60. LACTULOSE, PENCAHAR
  61. LAPICEF, ANTIBIOTIKA
  62. LAXALOSAN, PENCAHAR
  63. LEVOPRONT, OBAT BATUK
  64. MALTOFER, OBAT DEFISIENSI ZAT BESI TANPA ANEMIA
  65. MEFAMESIS, OBAT MUAL
  66. METAGAN EXPECTORANT, OBAT BATUK
  67. METHADONE HYDROCHLORIDE, NARKOTIKA
  68. METRONIDAZOLE BENZOAT SUSPENSI, ANTIMIKRO
  69. BAMETRONIDAZOLE BENZOATE SUSPENSI, ANTIMIKROBA
  70. MUCOBAT SIRUP, OBAT BATUK
  71. NEO EMKANADRYL SIRUP, OBAT BATUK
  72. NIPE EXPECTORANT ADULT, OBAT BATUK
  73. NIPE EXPECTORANT ADULT, OBAT BATUK
  74. NIPE EXPECTORANT ADULT, OBAT BATUK
  75. NIPE EXPECTORANT ADULT, OBAT BATUK
  76. NIPE EXPECTORANT KIDS, OBAT BATUK
  77. NIPE EXPECTORANT KIDS, OBAT BATUK
  78. NORAGES DROPS, PEREDA NYERI
  79. NYSTATIN SUSPENSI, ANTI JAMUR
  80. OBAT BATUK 8 DEWA SIRUP, OBAT BATUK
  81. OBAT BATUK HITAM SIRUP, OBAT BATUK
  82. OBAT BATUK HITAM SIRUP, OBAT BATUK
  83. OBAT BATUK HITAM SIRUP, OBAT BATUK
  84. OBH AFI SIRUP, OBAT BATUK
  85. OBH AFI (RASA LEMON), OBAT BATUK
  86. OBH AFI (RASA MINT), Obat BATUK
  87. OBH BERLICO (RASA JERUK NIPIS), OBAT BATUK
  88. OBH COMBI BATUK BERDAHAK RASA JAHE, OBAT BATUK
  89. OBH COMBI BATUK BERDAHAK RASA MENTHOL, OBAT BATUK
  90. OBH COMBI BATUK BERDAHAK RASA MENTHOL, OBAT BATUK
  91. OBH COMBI BATUK BERDAHAK RASA MENTHOL, OBAT BATUK
  92. OBH IKA SIRUP, OBAT BATUK
  93. OBH IKA SIRUP, OBAT BATUK
  94. OBH MOLEX, OBAT BATUK
  95. OBH NUTRA SIRUP, OBAT BATUK
  96. OBH RAMA SIRUP, OBAT BATUK
  97. OBH SURYA, OBAT BATUK
  98. ONDANE SIRUP, OBAT MUAL
  99. PEDIALYTE CAIRAN ORAL, OBAT DIARE
  100. PEDIALYTE (AROMA BUBBLE GUM) CAIRAN ORAL, OBAT DIARE
  101. PRALAX SIRUP, PENCAHAR

Daftar 198 Obat Sirup Aman

  1. PROCATEROL HYDROCHLORIDE HEMIHYDRATE, OBAT ASMA
  2. PYRANTEL PAMOATE, OBAT CACING
  3. RAMADRYL EXPECTORANT SIRUP, OBAT BATUK
  4. RENASISTIN OD DROPS (SERBUK KERING), ANTIBIOTIK
  5. RHINATHIOL SIRUP, OBAT BATUK
  6. RHINOS NEO DROPS, OBAT FLU
  7. ROTARIX SUSPENSI, ROTAVIRUS
  8. ROTARIX SUSPENSI, ROTAVIRUS
  9. ROTATEQ CAIRAN ORAL, ROTAVIRUS
  10. SALBRON EKSPEKTORAN SIRUP, OBAT BATUK
  11. SALBUGEN SIRUP OBAT ASMA
  12. SALBUGEN EKSPEKTORAN SIRUP OBAT ASMA DAN BATUK
  13. SALBUTAMOL SULFATE SIRUP, OBAT ASMA
  14. SALDEXTAMIN SIRUP, ANTI ALERGI
  15. SALTRIM FORTE SUSPENSI, ANTIMIKROBA
  16. SUCRALFATE SUSPENSI, OBAT MAAG
  17. SUCRALFATE SUSPENSI, OBAT MAAG
  18. SUPRAMOX DROPS, ANTIBIOTIK
  19. SURVANTA SUSPENSI, OBAT GANGGUAN PERNAPASAN
  20. SYNFLORIX SUSPENSI, PNEUMONIA
  21. VALVED SIRUP DUS, OBAT BATUK
  22. VALVED DM SIRUP DUS, OBAT BATUK
  23. VENTOLIN SIRUP DUS, OBAT ASMA
  24. VENTOLIN EXPECTORANT SIRUP DUS, OBAT ASMA DAN BATUK
  25. VERTIVOM SIRUP DUS, OBAT BATUK
  26. WINASAL SIRUP DUS, OBAT BATUK
  27. ZENICOLD SIRUP DUS, OBAT FLU
  28. ZENTRIS SIRUP DUS, OBAT ALERGI
  29. ZINC GO FORTE SIRUP DUS, OBAT DIARE
  30. ZINC SULFATE MONOHYDRATE SIRUP, OBAT DIARE
  31. ZINC SULFATE MONOHYDRATE SIRUP DUS, OBAT DIARE
  32. ZINFION SIRUP DUS, OBAT DIARE
  33. AMBROXOL HCL SIRUP, OBAT BATUK
  34. BISOLVON LARUTAN/CAIRAN DUS, OBAT BATUK
  35. CATAFLAM DROPS DUS, OBAT RADANG
  36. CHLORAMPHENICOL PALMITATE SUSPENSI ANTIBIOTIKA
  37. CHLORPHENAMINE MALEAT SIRUP DUS, OBAT ALERGI
  38. COLICAID EMULSI DUS, ANTI KEMBUNG
  39. COROMECYTIN SUSPENSI DUS, ANTIBIOTIKA
  40. COTRIMOXAZOLE SUSPENSI DUS, ANTIBIOTIKA
  41. DEVOSIX DROPS DUS, OBAT FLU
  42. DOMINAL DROPS DUS, OBAT MUAL
  43. DOMINO SUSPENSI DUS, OBAT MUAL
  44. DOMPERIDONE SUSPENSI, OBAT MUAL
  45. DULCOLACTOL SIRUP DUS, PENCAHAR
  46. DUPHALAC SIRUP DUS, PENCAHAR
  47. DUPHALAC SIRUP DUS, PENCAHAR
  48. DUPHALAC SIRUP DUS, PENCAHAR
  49. ERLAPECT SIRUP DUS, OBAT BATUK
  50. EXTRALAC SIRUP DUS, OBAT BATUK
  51. FLAGYL SUSPENSI DUS, ANTIMIKROBA
  52. GIGADRYL SIRUP DUS, OBAT BATUK
  53. GITRI SUSPENSI DUS, ANTIBIOTIKA
  54. GRAPHALAC SIRUP DUS, PENCAHAR
  55. KANDISTATIN SUSPENSI DUS, ANTI JAMUR
  56. LACONS SIRUP DUS, PENCAHAR
  57. LACTOFID SIRUP DUS, PENCAHAR
  58. LACTULOSE SIRUP DUS, PENCAHAR
  59. LACTULOSE SIRUP DUS, PENCAHAR
  60. LANTULOS SIRUP DUS, PENCAHAR
  61. LEVOSIF SIRUP DUS, OBAT BATUK
  62. MESAFLUKIN SIRUP DUS, OBAT FLU
  63. METROLET SUSPENSI DUS, ANTIMIKROBA
  64. MOLEXDRYL SIRUP DUS, OBAT BATUK DAN ALERGI
  65. MONELL DROPS DUS, OBAT MUAL
  66. MUCOPECT DROPS DUS, OBAT BATUK
  67. NEW MENTASIN SIRUP DUS, OBAT BATUK
  68. NOPRENIA LARUTAN ORAL DUS, ANTI PSIKOTIK
  69. NOSFOCIN SIRUP DUS, OBAT BATUK
  70. NOVALGIN SIRUP DUS, PEREDA NYERI
  71. OBAT BATUK HITAM SIRUP, OBAT BATUK
  72. OBAT BATUK HITAM SIRUP, OBAT BATUK
  73. OBAT BATUK HITAM SIRUP, OBAT BATUK
  74. OBH SEKAR SIRUP BOTOL, OBAT BATUK
  75. OMESTAN SUSPENSI DUS, PEREDA NYERI
  76. 50OPILAX SIRUP DUS, PENCAHAR
  77. OPILAX SIRUP DUS, PENCAHAR
  78. PRIMPERAN SIRUP DUS, OBAT MUAL
  79. RAMADRYL ATUSIN SIRUP DUS, OBAT BATUK
  80. RENALYTE CAIRAN DUS, PENGGANTI CAIRAN TUBUH
  81. RISPERDAL CAIRAN ORAL DUS, ANTI PSIKOTIK
  82. SOLAC SIRUP DUS, PENCAHAR
  83. STARLAX SUSPENSI DUS, PENCAHAR
  84. SUPRACHLOR SUSPENSI DUS, ANTIBIOTIKA
  85. SUPRACHLOR SUSPENSI, ANTIBIOTIKA
  86. SUPRAMOX DROPS DUS, ANTIBIOTIKA
  87. TRIMETA SUSPENSI ANTIBIOTIKA
  88. ULSIDEX SUSPENSI DUS, OBAT MAAG
  89. UNI OBH SIRUP OBAT BATUK
  90. UNI OBH, OBAT BATUK
  91. UNIVXON, OBAT CACING
  92. YOSEA, OBAT MUAL
  93. YEKADRYL EXPECTORANT, OBAT BATUK & ALERGI
  94. YEKADRYL EXTRA, OBAT BATUK & ALERGI
  95. YEKADRIL EXTRA, OBAT BATUK & ALERGI
  96. ZENIREX, OBAT BATUK
  97. ZINCPRO, OBAT DIARE
Infografis BPOM Pidanakan Produsen Farmasi Biang Kerok Gagal Ginjal Akut
Infografis BPOM Pidanakan Produsen Farmasi Biang Kerok Gagal Ginjal Akut (Liputan6.com/Triyasni)
Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya