WNI di Jepang Disebut Banyak yang Anti Jerome Polin, Apa Alasan Jagoan Matematika Ini Dibenci?

Jerome Polin mendadak trending topik karena ulahnya yang membuat dia jadi dibenci WNI di Jepang.

oleh Tiara Laninda diperbarui 20 Feb 2023, 13:26 WIB
Diterbitkan 19 Feb 2023, 14:21 WIB
Jerome Polin
Kreator konten sekaligus pebisnis muda, Jerome Polin. Credits: instagram.com/jeromepolin

Liputan6.com, Jakarta - Baru-baru ini media sosial Twitter sedang ramai membicarakan YouTuber asal Indonesia yang saat ini tinggal di Jepang, Jerome Polin. Namanya menjadi trending topic Twitter pada Minggu (19/02). 

Bukan karena prestasi seperti biasanya, kali ini Jerome Polin trending karena kicauan seorang warganet yang menyampaikan bahwa jagoan matematika tersebut kurang disukai oleh WNI yang tinggal di Jepang.

Hal ini bermulai dari twit yang diunggah Jerome sendiri pada Selasa, 14 Februari 2023. Lewat akun Twitter pribadinya, @JeromePolin, dia mengunggah foto hewan Capybara dengan kepsyen 'CAPYBARA LUCU BANGET'.

Namun, baru ramai akhir-akhir ini karena tanggapan dari beberapa orang yang mencibir Jerome.

Berawal dari twit tanggapan dari @Abet_424 yang mengatakan bahwa Youtuber Jerome Polin suka ikut-ikutan tren atau hal yang sedang disukai warganet.

"Sudah waktunya kita berhenti masbro masbro karena Jerome dah ikutan. Saatnya cari hewan lain" tulisnya.

Cuitan tersebut ramai direspons netizen, salah satunya akun Twitter @sisthaaaaa, WNI yang juga tinggal di Jepang.

Dalam kicauannya dia menyampaikan bahwa tak sedikit WNI di Jepang yang yang kurang suka pada Jerome Polin.

"Well.. temen-temen orang Indo yang juga tinggal di jepun banyak yang anti-Jerome 😂 mostly karena dia dianggap KY (空気読めない—silakan gugling artinya apa) terutama saat ngonten di public space. Trus juga sering terlalu menggeneralisasi ketika ngasih info soal Jepang. Gitu lah.”

KY atau Kūkiyomenai yang dimaksud @sisthaaaaa berarti tidak bisa membaca suasana.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.


Dianggap Kurang Sopan dalam Berbahasa Jepang

Jerome Polin Sijabat. (Foto: Dok. YouTube Nihongo Mantappu)
Jerome Polin Sijabat. (Foto: Dok. YouTube Nihongo Mantappu)

Akun @praditdita juga ikut mengutarakan keluh kesahnya. Dia membahas mengenai Jerome Polin yang berbicara tanpa menggunakan keigo atau bahasa Jepang yang sopan, bahkan saat berbicara dengan orang yang lebih tua.

"Sekarang lebih sering nonton channel teman-temannya justru. Kadang-kadang dia kalau ngomong sama orang Jepang juga suka enggak pakai keigo. Kemarin nonton yang pas dia datang ke rumah temannya. Lah, ngomong sama ortunya kok enggak pakai keigo. Mungkin kebiasaan, tapi kan doi sudah lulus N1 ye kan," tulisnya.

Satu persatu sisi jelek Jerome Polin dibredel warganet. Termasuk potongan sebuah video yang memperlihatkan dia asyik mengunyah, sedangkan sosok pria yang sedang diwawancarainya dan duduk persis di sebelahnya belum menyentuh makanannya sama sekali.

Banyak Juga yang Mendukung Jerome Polin

Di antara banyaknya kicauan buruk mengenai Jerome Polin, beberapa warganet tidak setuju dengan cuitan tersebut karena menurut mereka itu merupakan sebuah hate speech terhadap Jerome.

Hingga saat ini, pihak Jerome belum mengeluarkan pernyataan atau klarifikasi apa pun mengenai hal tersebut.


Profil Jerome Polin

Jerome Polin Sijabat.
Jerome Polin Sijabat memuncakin trending topic di Twitter, Minggu (19/02/2023). (Foto: Instagram @jeromepolin)

Pria kelahiran 2 Mei 1998 ini memiliki nama lengkap Jerome Polin Sijabat. 

Ia merupakan anak kedua dari tiga bersaudara dari pasangan Marojahan Sintong Sijabat dan Chrissie Rahmeinsa.

Jerome memiliki akun YouTube dengan nama Nihongo Mantappu. Di akun tersebut, ia suka membagikan kesehariannya di Jepang dan konten matematika.

Bersama kakak dan adiknya, ia menjalankan perusahaan Mantappu Corp dengan posisi CEO. Sesekali dia pulang ke Indonesia untuk mengurus perusahaannya secara langsung di Jakarta.

Ia pernah menimba ilmu di Universitas Waseda, Tokyo, jurusan matematika terapan. Pada 2022 lalu, ia berhasil lulus dengan gelar sarjana terbaik di kampusnya

Infografik BPOM tentang penggunaan susu kental menis (Foto: Instagram/@bpom_ri)
Infografik BPOM tentang penggunaan susu kental menis (Foto: Instagram/@bpom_ri)
Lanjutkan Membaca ↓

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya