Jokowi Terlihat Maskeran Ketika Cek Kesiapan KTT ASEAN, Ada Apa?

Liputan6.com, Jakarta - Presiden Republik Indonesia, Joko Widodo alias Jokowi pada Jumat 1 September 2023 mendatangi Balai Sidang Jakarta Convention Center (JCC) di Kawasan Gelora Bung Karno (GBK), Jakarta Pusat, guna memantau secara langsung persiapan gelaran KTT ke-43 ASEAN.

Tampak ada yang berbeda dari penampilan Jokowi kali ini. Dari pantauan Liputan6.com, selain mengenakan kemeja putih, kembali terlihat Jokowi pakai masker. Ada apa dengan Jokowi?

Sebenarnya, tidak hanya Jokowi, Menteri Luar Negeri RI, Retno Marsudi pun terlihat mengenakan masker warna putih.

Ketika ditanya para jurnalis apakah Jokowi sakit, ayah Kaesang Pangarep tersebut membantah hal tersebut.

Jokowi bahkan menegaskan bahwa dirinya sehat, tidak sakit.

Jokowi Datang ke 3 Venue KTT ASEAN

Selain JCC, Jokowi juga memantau Hutan Kota GBK dan Rumah Kaca Plataran yang juga menjadi tempat gelaran KTT ASEAN pada 5 hingga 7 September 2023.

Jokowi pun mengatakan bahwa persiapan Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) ke-43 ASEAN sudah mendekati sempurna.

"Ya saya melihat persiapan sudah 99,9 persen siap kita melaksanakan ASEAN Summit," kata Jokowi.

Meski ada hal-hal kecil yang perlu diperbaiki, tapi Jokowi memastikan bahwa sejumlah kekurangan tersebut akan diperbaiki dalam beberapa ke depan sebelum KTT ASEAN dimulai.

"Ya kecil-kecil tadi yang perlu dirampungkan dalam sehari, dua hari. Yang kecil-kecil masa diceritain. Bendera kurang naik, gitu-gitu aja," ujarnya.

Topik yang Akan Dibahas di KTT ASEAN 2023

Lebih lanjut dikatakan Jokowi bahwa Indonesia akan membahas sejumlah isu dalam KTT ASEAN 2023, khsusnya akan fokus pada pertumbuhan ekonomi.

Dia pun berharap KTT ASEAN 2023 akan membawa dampak positif kepada masyarakat. Terutama, di sektor ekonomi.

Sebelumnya, Jokowi sempat dikabarkan sudah empat minggu didera batuk-batuk. Penyebabnya, kata dokter kepresidenan, dapat dikarenakan oleh polusi udara, yakni kualitas udara yang tak sehat dan buruk. 

Kabar Jokowi mengalami batuk ini direspons Juru Bicara Kementerian Kesehatan (Kemenkes RI), Mohammad Syahril. Bahwa batuk yang dialami Presiden dapat dikatakan sebagai salah satu gejala dari Infeksi Saluran Pernapasan Akut (ISPA).

ISPA adalah infeksi pada saluran napas atas akut, yang mana saluran napas bagian atas meliputi hidung, tenggorokan, faring, laring dan bronkus. Infeksi ini biasanya disebabkan oleh virus, tapi dapat juga disebabkan oleh bakteri.

"Jadi seperti Pak Jokowi kemarin yang batuk-batuk, ISPA juga kan salah satu bentuknya. ISPA ditandai dengan batuk-batuk, kadang-kadang pilek," kata Syahril saat berbincang dengan Health Liputan6.com melalui sambungan telepon pada Selasa 15 Agustus 2023.

Sekadar informasi bahwa Indonesia dijadwalkan bakal menjadi tuan rumah KTT ASEAN ke-43 pada 5 hingga 7 September 2023.

Dalam momen penting ini, akan datang petinggi negara Asia Tenggara, termasuk tamu undangan negara lain.

"Artinya, ini adalah gawe besar (Indonesia). KTT melibatkan semua kementerian dan lembaga yang tujuannya untuk menyukseskan acara tersebut," kata Juru Bicara Kementerian Luar Negeri RI, Teuku Faizasyah dalam keteranganya.

Di antara persiapan yang dilakukan, akan ada pembahasan terkait pengelolaan media peliput KTT ASEAN yang dilakukan oleh pihak Istana Kepresidenan.

Berbeda dengan KTT ke-42 di Labuan Bajo yang diselenggarakan pada Mei 2023, KTT ke-43 ASEAN di Jakarta  tidak hanya diikuti oleh para pemimpin negara anggota organisasi regional tersebut, tapi juga para kepala negara/pemerintahan dari negara-negara mitra ASEAN.