Siloam Hospitals Permudah Pasien Dapatkan Kualitas Layanan Kesehatan Homecare Seperti di Rumah Sakit

Kurang lebih 11 orang tenaga kesehatan mengikuti workshop Siloam At Home di Gedung Siloam MRCC Semanggi Jakarta pada Kamis, 25 April 2024.

oleh Dyah Puspita Wisnuwardani diperbarui 29 Apr 2024, 18:00 WIB
Diterbitkan 29 Apr 2024, 18:00 WIB
Siloam At Home
Workshop pembekalan materi bagi tenaga kesehatan yang bertujuan menunjang kemampuan dalam mejalankan tugas di Siloam At Home. (Foto: Liputan6.com)

Liputan6.com, Jakarta - Pandemi kerap kali mengubah banyak hal, utamanya terkait akses terhadap layanan kesehatan. Meski demikian, diakui bahwa pandemi pun memicu hadirnya sejumlah inovasi, tak terkecuali di bidang kesehatan.

Inovasi-inovasi yang dilakukan fasilitas layanan kesehatan seperti rumah sakit diantaranya yakni telemedisin dan homecare. Keduanya bertujuan sama, memudahkan pasien atau masyarakat mendapat layanan kesehatan sesuai kebutuhan.

Di jaringan Siloam Hospitals, layanan homecare Siloam At Home hadir sejak sekitar tiga hingga empat tahun lalu. Nursing & Homecare Senior General Manager Siloam Hospitals Riny Chandra, BN,MM, MBA mengatakan, layanan homecare ini menjadi salah satu yang mendapat nilai tertinggi dari respons kepuasan pasien.

"Kita kan mengukur ya kepuasan pasien, nah, homecare itu salah satu yang tertinggi," ungkap Riny ketika berbincang dengan Liputan6.com di Jakarta, Kamis (25/4).

Meski mendapat respons baik dari pasien, Riny mengatakan pihaknya tetap berupaya untuk terus memberi layanan terbaik, diantaranya dengan meningkatkan kompetensi dan pelatihan-pelatihan yang diperlukan oleh petugas kesehatan.

Seperti yang dilakukan pada Kamis (25/4), kurang lebih 11 orang tenaga kesehatan mengikuti workshop Siloam At Home di Gedung Siloam MRCC Semanggi Jakarta. Dalam pelatihan tersebut, para perawat dibekali materi-materi yang dapat menunjang peran mereka dalam memberi layanan homecare pada pasien yakni communication dan grooming.

"Ini menunjukkan bahwa walaupun sudah baik, kami tidak mau terlena, justru dengan sudah baik ini bagaimana bisa mempertahankan dan tetap terus meningkatkan (kualitas layanan)," tutur Riny. 

 

Kualitas Standar Perawatan Sama Seperti di Rumah Sakit

Siloam At Home
Pembekalan materi grooming bagi para perawat yang akan bertugas di Siloam at Home. (Foto: Istimewa)

Tak dimungkiri kondisi di tempat tinggal pasien berbeda dari lingkungan di rumah sakit yang memang dikhususkan untuk merawat pasien. Oleh karena itu workshop atau pelatihan yang dilakukan secara berkala tersebut, kata Riny, guna memastikan pasien mendapat kualitas layanan standar keperawatan yang tidak berbeda dengan di rumah sakit meski berada di rumah.

"Kami ingin memastikan kualitas layanan standar keperawatannya tidak berbeda dengan rumah sakit. Ini layanan homecare bukan berarti beda dengan layanan di rumah sakit, kami mau menyamakan itu."

 

Komunikasi menjadi salah satu materi kunci pembekalan para tenaga kesehatan yang bertugas di Siloam At Home. Riny mengatakan, kemampuan berkomunikasi penting dalam penyampaian edukasi kesehatan kepada pasien maupun keluarga pasien. Ini karena salah satu tantangan bagi layanan homecare adalah edukasi terkait kondisi kesehatan pasien, cara merawat bagi pendamping pasien, hingga menampung pertanyaan atau keluhan dari pihak pasien maupun keluarga terkait kondisi pasien. 

Selain materi komunikasi, grooming juga penting diperhatikan agar penampilan para perawat sesuai dengan standar Siloam Hospitals. Menurut Riny, hal tersebut tidak hanya mencerminkan profesionalitas melainkan juga menunjang kenyamanan dan rasa percaya diri para perawat dalam menjalankan tugas. 

Opsi Perawatan bagi Pasien dengan Kondisi Stabil

Siloam At Home
Di jaringan Siloam Hospitals, layanan homecare Siloam At Home hadir sejak sekitar tiga hingga empat tahun lalu. (Foto: Istimewa)

Riny mengatakan, permintaan layanan perawatan di rumah mengalami peningkatan dari tahun ke tahun.Meski demikian, Riny menekankan bahwa layanan homecare bukan untuk menggantikan layanan di rumah sakit. Siloam Hospital melihat hal tersebut sebagai opsi alternatif perawatan kesehatan bagi pasien yang kondisi kesehatannya stabil.

"Secara demand, dari waktu ke waktu kami melihat ada peningkatan. Kami melihat ini sebagai opsi alternatif bagi pasien karena terkadang pasien sudah selesai dirawat, nanti bertemu lagi saat jadwal check up. Tapi di antara waktu tersebut mungkin agak sedikit lost. Nah, kami berusaha memberikan alternatif, kalau memang kondisinya sudah relatif stabil, bisa dilanjutkan di rumah, kenapa tidak," jelasnya.

Ini artinya pihak Siloam akan lebih dulu menganalisis kondisi kesehatan pasien sebelum memberikan layanan homecare. Hal ini juga tak lepas dari layanan Siloam At Home yang berfokus pada kebutuhan pasien. Nantinya, tenaga kesehatan yang akan dikirimkan ke rumah pasien akan disesuaikan dengan kebutuhan pasien, seperti misalnya perawat, terapis, atau bahkan dokter jika diperlukan. 

 

Layanan homecare ini telah tersedia di 40 jaringan rumah sakit Siloam. Riny mengatakan, layanan tersebut bisa diakses melalui aplikasi MySiloam, website, maupun aplikas pesan singkat di nomor yang tersedia. 

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya