Bila Anda pulang ke rumah sambil bersiul setelah melewatkan hari yang menyenangkan di tempat kerja, maka suasana gembira itu akan menunjang keharmonisan keluarga Anda. Dan kombinasi positif antara kedua hal itu pada gilirannya akan meningkatkan kesehatan fisik dan mental Anda. Begitu hasil riset Joseph G. Grzywacz, dari University of California, AS sebagaimana dilaporkan American Journal of Health Promotion dikutip Rabu (23/10/2013).
Kaitan antara kerja dan rumahtangga memang tidak selalu negatif seperti banyak diteliti para periset itu. Menurut Grzywacz, banyak efek positif antara rumah dan tempat kerja. "Banyak peneliti yang menekankan pertentangan antara rumah dan tempat kerja," ujar Grzywacz. "Padahal secara teoritis, banyak bukti yang menunjukkan bahwa bekerja memberi efek baik bagi keluarga dan kesehatan, dan sebaliknya," tambahnya. Â
Sebagai contoh Grzywacz menyebutkan, pekerjaan dapat menyediakan dukungan sosial dan teknik untuk mengelola keluarga dan lingkungan pergaulan. Demikian pula di rumah, seseorang dapat bertukar pendapat tentang persoalan di tempat kerja dengan pasangannya, untuk memperoleh dukungan dan pemecahan.
Dari data 1.547 responden usia 35-67 peserta survei perkembangan usia pertengahan di Amerika Serikat, Grzywacz menilai pengaruh negatif tempat kerja bagi rumahtangga, dengan mengukur seberapa sering stres akibat kerja membuat responden marah di rumah. Grzywacz juga mengukur dampak positif dengan mengukur seberapa banyak responden merasa pekerjaan membantu mereka dalam menangani masalah keluarga.
Sebaliknya, pengaruh keadaan rumahtanga terhadap pekerjaan juga diukur oleh Grzywacz. Dari situ diketahui, efek positif dan negatif memberi pengaruh tertentu terhadap kesehatan mental dan fisik responden. "Jadi tak cuma pengaruh negatif yang memengaruhi kesehatan, tapi pengaruh positif juga terkait dengan baiknya kesehatan responden," ungkap Grzywacz. Â
Jadi mari gembira di tempat kerja.
(Abd)
Kaitan antara kerja dan rumahtangga memang tidak selalu negatif seperti banyak diteliti para periset itu. Menurut Grzywacz, banyak efek positif antara rumah dan tempat kerja. "Banyak peneliti yang menekankan pertentangan antara rumah dan tempat kerja," ujar Grzywacz. "Padahal secara teoritis, banyak bukti yang menunjukkan bahwa bekerja memberi efek baik bagi keluarga dan kesehatan, dan sebaliknya," tambahnya. Â
Sebagai contoh Grzywacz menyebutkan, pekerjaan dapat menyediakan dukungan sosial dan teknik untuk mengelola keluarga dan lingkungan pergaulan. Demikian pula di rumah, seseorang dapat bertukar pendapat tentang persoalan di tempat kerja dengan pasangannya, untuk memperoleh dukungan dan pemecahan.
Dari data 1.547 responden usia 35-67 peserta survei perkembangan usia pertengahan di Amerika Serikat, Grzywacz menilai pengaruh negatif tempat kerja bagi rumahtangga, dengan mengukur seberapa sering stres akibat kerja membuat responden marah di rumah. Grzywacz juga mengukur dampak positif dengan mengukur seberapa banyak responden merasa pekerjaan membantu mereka dalam menangani masalah keluarga.
Sebaliknya, pengaruh keadaan rumahtanga terhadap pekerjaan juga diukur oleh Grzywacz. Dari situ diketahui, efek positif dan negatif memberi pengaruh tertentu terhadap kesehatan mental dan fisik responden. "Jadi tak cuma pengaruh negatif yang memengaruhi kesehatan, tapi pengaruh positif juga terkait dengan baiknya kesehatan responden," ungkap Grzywacz. Â
Jadi mari gembira di tempat kerja.
(Abd)