Beri Dukungan untuk Wuhan, Polisi Indonesia Ini Diapresiai Pemerintah China

Liputan6.com, Jakarta Virus Corona atau 2019-nCov hingga kini masih mengepung kota Wuhan. Dukungan bagi warga Wuhan di China masih terus mengalir dari berbagai belahan dunia. Virus Corona yang menyebar sejak pertengahan Januari 2020 lalu ini masih membayangi berbagai negara di sekitar China.

Virus yang telah menginfeksi ribuan orang dan menelan ratusan jiwa ini membuat kota Wuhan masih diisolasi. Sejumlah warga masih harus menggunakan masker dan kota mereka masih bak kota mati.

Dikepung virus Corona dan tak bisa melakukan aktivitas, beberapa waktu yang lalu viral video yang memperlihatkan seluruh warga Wuhan memberikan semangat satu sama lain dengan meneriakan "Wuhan jiayou!" atau yang berarti "Wuhan semangat!"

Tak sampai disitu, baru-baru ini juga viral lagu "Wuhan jiayou" yang dinyanyikan oleh orang Indonesia. Diketahui jika orang tersebut adalah seorang polisi asal Jambi.

Menyanyikan lagu Mandarin tersebut, polisi itu lantas diapresiasi langsung oleh pihak pemerintah di China. Aksinya pun viral di media sosial.

Dilansir dari Twitter @Divisi Humas Polri oleh Liputan6.com, Rabu (12/2/2020), diketahui jika polisi asal Jambi tersebut benama Brigadir Ucok Hans Simangunsong. Ia merupakan aggota Polres Sarolangun, Provinsi Jambi. Brigadir Hans menyanyikan lagu tersebut sebagai bentuk dukungan masyarakat di Kota Wuhan.

Ia menyanyikan lagu dukungan tersebut dalam sebuah wawancara bersama salah satu media China berbahasa Indonesia. Setelah menyanyikan lagu "Jiayou Wuhan" yang berarti "Semangat Wuhan" ini, Brigadir Hans menyampaikan simpati dan doanya kepada semua pihak yang sedang berada di Wuhan.

"Kami selalu mendoakanmu dan kami juga selalu mendukung kiranya segala macam wabah penyakit segera dapat teratasi. Tetap semangat," kata Brigadir Hans dalam tayangan tersebut.

Dalam video yang diunggah oleh akun Divisi Humas Polri memperlihatkan Brigadir Hans dan salah satu polisi di Tiongkok bernyanyi bersama. Mereka menggunakan aplikasi Smule untuk bernyanyi bersama. 

Pemerintah Cina telah memberikan respon hangat kepada Polisi Indonesia yang viral di media sosial karena menyanyikan “Jiayou, Wuhan” (tetap semangat, Wuhan), ini membuktikan bahwa masih ada kehangatan dalam kemanusiaan. pic.twitter.com/NopsbbVyZm

— Divisi Humas Polri (@DivHumas_Polri) February 11, 2020

Pihak pemerintah China melalui juru bicara Kementerian Luar negeri Hua Chunying pun menyampaiakan rasa terima kasih dan apresiasinya atas dukungan dari Brigadir hans dalam tayangan video tersebut. Ia juga melanjutkan bahwa ada banyak orang di seluruh dunia yang kini menyemangati Kota Wuhan dari seluruh dunia.

"Virus itu dingin, tetapi ada kehangatan dalam jiwa kemanusiaan. Selama masa sulit ini, Kota Wuhan dan China disemangati melalui media sosial oleh begitu banyak orang di seluruh penjuru dunia, termasuk polisi Indonesia ini. Lagu 'Jiayou Wuhan' telah bergema di seluruh dunia," kata Hua Chunying dalam keterangan tertulisnya kepada media, Kamis (6/2/2020) lalu.

"Teman dari Indonesia ini tahu bahwa epidemi akan berlalu pada suatu hari. Dan ketika hari itu tiba, kami persilakan semua yang mendukung Wuhan dan China bisa mengunjungi kami, terutama Wuhan," lanjut Hua.