Jangan Buru-Buru Resign, Mungkin Anda Hanya Bosan

Dalam bekerja mengalami kejenuhan itu adalah hal biasa. Kalau sudah sampai titik tersebut, jangan buru-buru resign, siapa tahu itu hanya rasa bosan Anda dalam bekerja. Apalagi mungkin Anda beberapa orang yang harus kerja di rumah saja.

oleh Reza pada 17 Feb 2021, 19:50 WIB
Diperbarui 17 Feb 2021, 19:40 WIB
sebelum resign
Tips mengatasi hilangnya semangat bekerja./Copyright shutterstock.com

Liputan6.com, Jakarta Dalam bekerja mengalami kejenuhan itu adalah hal biasa. Kalau sudah sampai titik tersebut, jangan buru-buru resign, siapa tahu itu hanya rasa bosan Anda dalam bekerja. Apalagi mungkin Anda beberapa orang yang harus kerja di rumah saja.

Memang hal itu wajar, tetapi jika dibiarkan bisa mempengaruhi produktivitasmu dalam pekerjaan. Amit-amit deh bisa menurunkan performa dalam bekerja dan ditegur oleh pimpinan. Tidak mau kan?

Nah, untuk menyiasatinya ada beberapa langkah yang bisa kamu lakukan. Dilansir liputan6, berikut caranya.

Bersyukur

Simple tetapi berdampak besar dalam hidup, yap dengan bersyukur kamu bisa lebih nyaman dalam bekerja. Selain itu, kamu bisa meningkatkan performa dalam bekerja. Ingat, banyak orang yang harus dirumahkan karena pandemi dan kamu masih bisa bekerja adalah suatu berkah.         

Pikirkan suasana kerja yang ideal

Saat merasa jengah dengan pekerjaan saat ini, cobalah untuk menemukan gambaran besar tentang pekerjaan atau suasana kerja yang Anda impikan.

Luangkan waktu untuk menemukan berbagai aspek kerja yang dapat membuat pekerjaan saat ini terasa ideal. Catat dan coba perbaiki semua kekurangan yang terpikirkan. Hal tersebut biasanya efektif membuat Anda keluar dari rasa jengah yang mendera.

Ingat saat Anda sangat menyukai pekerjaan tersebut

Tak ada yang merasa bosan dengan pekerjaannya sedari awal. Mereka biasanya menyukai pekerjaannya hingga kelelahan dan mulai merasa jenuh. Mari lihat kembali perjalanan karier Anda. Pikirkan masa-masa di mana Anda merasa pekerjaan tersebut adalah segalanya.

Saat Anda berhasil mengerjakan proyek besar, atau hal kecil seperti saat atasan mengapresiasi kerja keras Anda. Ingatlah, masa di mana Anda sangat menikmati pekerjaan tersebut. Pikirkan faktor-faktor menyenangkan yang membuat Anda dapat kembali bersemangat.

Perasaan mumet biasanya muncul saat Anda melewatkan hal-hal yang sebenarnya berharga dalam pekerjaan Anda sekarang.

Mencari hobi baru

Tak ada salahnya kamu mencari hobi baru atau melakukan hobi kamu selama ini. Biasanya dengan menjalankan hobi mood kita akan membaik karena melakukan hal yang kita suka. Untuk yang mencari hobi baru, kamu bisa berkebun, melukis atau olahraga.

Punya target baru

Perasaan jenuh, bosan, atau mumet seringkali datang karena bisa jadi Anda merasa sudah mencapai tujuan karier yang diharapkan. Jika begitu, buatlah target-target karier yang baru yang membuat Anda lebih termotivasi untuk melakukan upaya-upaya yang belum pernah Anda lakukan sebelumnya di kantor.

 

(*)

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya