4 Manfaat Temu Kunci, Tingkatkan Imun Sampai Pulihkan Covid-19

Liputan6.com, Jakarta Temu kunci atau fingerroot banyak dimanfaatkan sebagai bumbu dalam masakan negara-negara di asia tenggara. Ternyata, manfaat temu kunci tidak sekedar sebagai penyedap masakan. Rempah yang berasal dari akar tanaman ini terbukti memiliki sifat anti alergi, anti bakteri, anti kanker, anti inflamasi, antioksidan, dan anti ulkus yang baik bagi kesehatan. 

Di Indonesia temu kunci menjadi elemen yang penting pada masakan sayur bening atau sayur bobor. Aromanya yang khas, menjadikan temu kunci tidak dapat digantikan oleh bumbu lain. Di negara asia timur seperti Cina dan Korea, minyak astiri yang terdapat pada temu kunci banyak dimanfaatkan sebagai campuran ramuan tradisional untuk wanita pasca melahirkan.

Temu kunci memiliki nama ilmiah Boesenbergia rotunda banyak tumbuh liar di dataran rendah daerah tropis. Temu kunci juga dapat dibudidayakan dengan memotong bagian rimpangnya, kemudian menanamnya di tanah yang gembur. Tanaman temu kunci menyukai banyak sinar matahari dan lingkungan yang lembap, untuk itu sebaiknya tanaman temu kunci diletakkan di tempat yang banyak mendapat sinar matahari dan disiram secara rutin.

Berbagai penelitian telah mengkaji manfaat temu kunci. Para ahli mengatakan, masih banyak manfaat temu kunci yang dapat diekspor lagi untuk kesehatan. Berikut manfaat temu kunci yang tim Liputan6.com rangkum dari berbagai sumber, Rabu (10/5/2022).

Menjaga Kesehatan Sistem Pencernaan

Sejak dulu, manfaat temu kunci dipercaya dapat meningkatkan nafsu makan. Temu kunci bisanya dijadikan bahan untuk membuat jamu penambah nafsu makan untuk anak-anak yang sulit makan. Temu kunci juga dipercaya membantu mengeluarkan gas di lambung yang menyebabkan kembung.

Kandungan polifenol pada temu kunci terbukti mampu merangsang pertumbuhan bakteri baik dan mencegah pertumbuhan bakteri jahat di dalam usus. Minyak atsiri yang ada pada temu kunci juga terbukti dapat membunuh bakteri Helicobacter pylori penyebab infeksi lambung serta bakteri Escherichia coli yang menyebabkan diare. 

Flavonoid dan anti ulkus yang ada pada temu kunci juga dapat mengatasi naiknya asam lambung yang menyebabkan maag. Selain mengkonsumsi temu kunci, untuk mengatasi maag tentu perlu juga mengatur pola makan dengan teratur.

Meningkatkan Imun

Sifat anti alergi, anti bakteri, anti kanker, anti inflamasi, antioksidan, dan anti ulkus pada temu kunci mampu meningkatkan daya tahan tubuh. Anti kanker dan antioksidan pada temu kunci mampu melindungi tubuh radikal bebas yang dapat merusak sel dan menyebabkan kanker.

Anti inflamasi pada temu kunci membatu mengatasi peradangan, seperti batuk kering, sariawan, dan luka. Sebetulnya radang merupakan respon alami dari sistem kekebalan tubuh terhadap luka atau penyakit. Dengan kata lain radang merupakan mekanisme pertahanan tubuh dalam proses penyembuhan. Namun jika tidak diatasi, peradangan dapat mengakibatkan infeksi virus dan bakteri. 

Anti bakteri pada temu kunci dapat membantu tubuh melawan bakteri jahat yang merugikan. Anti bakteri, anti inflamasi, dan anti ulkus juga membantu penyembuhan pada luka.

Meningkatkan Kualitas Sistem Reproduksi

Sebuah penelitian mengatakan temu kunci terbukti memiliki manfaat yang baik untuk sistem reproduksi, terutama pria. Temu kunci terbukti merupakan salah satu jenis makanan yang memiliki efek afrodisiak. Efek afrodisiak adalah peningkatan hasrat seksual setelah mengkonsumsi suatu makanan.

Hasil penelitian di Thailand membuktikan bahwa temu kunci dapat meningkatkan jumlah produksi dan kualitas sperma pada pria. Kandungan antioksidan pada temu kunci membantu melindungi kerusakan jaringan testis tempat sperma diproduksi. Selain itu temu kunci juga dapat mengatasi disfungsi ereksi yang mempengaruhi tingkat kesuburan pada pria.

Pada wanita, temu kunci biasanya dimanfaatkan sebagai booster Air Susu Ibu (ASI). Hanya saja, manfaat yang satu ini masih perlu diteliti lebih lanjut untuk mengetahui apakah temu kunci benar-benar dapat dimanfaat kan sebagai salah satu alternatif booster ASI.

Mencegah Gigi Berlubang

Secara alami di dalam mulut manusia terdapat bakteri bernama  Streptococcus mutans dan Lactobacillus yang membantu menghasilkan enzim glukosiltransferase yang bertugas mengubah sukrosa menjadi glukan. Namun, kedua bakteri ini juga dapat menyebabkan karies dan gigi berlubang jika jumlahnya terlalu banyak.Kandungan anti bakteri pada temu kunci dapat membantu mengatasi hal ini. Caranya dengan berkumur dengan sari temu kunci atau mengunyahnya secara langsung.

Berpotensi Mencegah dan Mengobati Covid-19

Potensi manfaat temu kunci untuk mencegah dan menyembuhkan Covid-19 pertama kali diteliti di Thailand. Sifat anti radang dan anti virus yg dimiliki temu kunci diduga mampu mencegah pertumbuhan virus bahkan membunuh virus yang ada dalam tubuh termasuk virus Covid-19.

Penelitian ini mengatakan produk makanan, minuman, atau obat yang mengandung ekstrak temu kunci menunjukkan aktivitas anti-SARS-CoV-2 yang kuat. Hanya saja, penelitian ini berskala kecil, perlu dilakukan penelitian lanjutan untuk membuktikan apakah temu kunci benar-benar dapat dimanfaatkan sebagai pencegah dan obat Covid-19.