Liputan6.com, Jakarta Kuliner Solo wajib dicoba saat kamu liburan ke kota budaya ini. Terkenal dengan budaya yang kental sebagai tujuan utama wisata, kuliner Solo tidak kalah menarik untuk dicoba dan dijelajahi.
Baca Juga
Advertisement
Wisata kuliner Solo memiliki cita rasa unik yang tentunya berbeda dengan kuliner daerah lain. Bahkan, banyak kuliner Solo yang sudah tidak asing di telinga, seperti selat solo, nasi liwet, sate buntel, hingga serabi notosuman.
Kuliner Solo dipengaruhi oleh masakan tradisional Jawa yang telah diturunkan dari generasi ke generasi. Berbagai wisata kuliner yang berlokasi di pusat kota memudahkan kamu untuk berkeliling sambil menyicipi makanan khas Solo ini.
Berikut Liputan6.com rangkum dari berbagai sumber, Kamis (14/1/2021) tentang kuliner Solo.
Kuliner Solo
Sate Kambing Hj. Bejo
Kuliner Solo yang pertama adalah sate buntel yang dapat menggugah selera siapa saja. Tidak lengkap rasanya jika tidak mencoba sate buntel saat ke Solo. Sate buntel adalah daging kambing cincang yang dibuntel (bungkus) dengan lemak kambing yang kemudian dibakar.
Kamu bisa berkunjung ke Sate Kambing Hj. Bejo untuk menyantap sate buntel. Sate Kambing Hj. Bejo ini sendiri berlokasi di Jalan Lojiwetan. Presiden Joko Widodo diketahui sudah berlangganan di warung satu ini jauh sebelum ia menjabat sebagai Walikota Solo.
Selain bisa memesan sate buntel, di sini tersedia menu lainnya seperti gule, tongseng, tengkleng. Saat sedang mengunjungi Solo, kuliner satu ini wajib masuk daftar wisata kulinermu.
Tahok Pak Citro di Pasar Gede
Tahok Pak Citro merupakan salah satu kuliner Solo yang bisa kamu kunjungi. Tahok tak jauh berbeda dengan tahu, berwarna putih bersih dan teksturnya lembut. Tahok disajikan dengan kuah yang terbuat dari campuran gula Jawa dan rempah sehingga bisa membuat tubuh terasa hangat saat menyantapnya.
Kuliner Solo satu ini sangat cocok menjadi sarapan pagi yang menghangatkan. Pak Citro biasanya mangkal di emperan Pasar Gede sejak pagi. Harga satu mangkok tahok yang murah bisa membuat kamu berhemat saat liburan.
Advertisement
Kuliner Solo
Selat Solo Mbak Lies
Kuliner Solo yang sudah sangat terkenal adalah Selat Solo. Sajian kuliner satu ini merupakan 'fresh-salad' ala Solo. Kamu yang sedang mengunjungi destinasi ini wajib mencicipi Selat Solo di sekitar Jalan Veteran, Solo.
Lokasi wisata kuliner Solo satu ini memang agak tersembunyi, tepatnya berada di Gang II No 42, Serengan. Tenang saja, usaha kamu untuk menemukan tempat ini pasti akan terbayar dengan selat Solo yang menggugah selera.Â
Dengan harga yang terjangkau, kamu sudah bisa mendapat satu porsi selat Solo yang terdiri dari potongan daging sapi masak semur, galantin, telur rebus, wortel, buncis, kentang goreng, daun selada, acar mentimun, dan irisan bawang merah. Tidak ketinggalan, kuah segar dan mustard yang terbuat dari cuka dan campuran kuning telur yang semakin melengkapi kenikmata kuliner satu ini.
Tak hanya menyajikan kuliner yang enak, Warung Selat Mbak Lies juga memiliki dekorasi interior yang unik. Di dalamnya, kamu bisa menemukan banyak ornamen keramik mulai dari piring hiasan dinding, guci, hingga lukisan yang ditata sedemikian rupa.
Sambel Tumpang Pecel Bu Kis
Menu utama yang disajikan di tempat kuliner satu ini memang berupa pecel. Bedanya, warung pecel yang berada di belakang Pengadilan Negeri Solo ini juga menyajikan sambel tumpang. Terbuat dari irisan tahu putih, tahu goreng, rempah-rempah, krecek, dan tempe berusia lama, sambel tumpang memiliki perpaduan cita rasa pedas, gurih, dan manis.
Biasanya, orang-orang suka menyantap sambel tumpang dengan nasi putih hangat atau bubur beras ditambah taoge dan bayam segar. Kamu bisa datang ke Sambel Tumpang Pecel Bu Kis setiap hari pukul 07:00 – 14:00.
Kuliner Solo
Serabi Notosuman
Berdiri sejak 1923, Serabi Notosuman dikenal sebagai salah satu wisata kuliner Solo yang cukup legendaris. Meski begitu, kuliner ini masih populer hingga sekarang karena menawarkan cita rasa yang lezat. Dibuat menggunakan adonan tepung beras dan santan, serabi di sini memiliki tekstur yang lembut dengan pinggiran renyah. Seluruh serabi juga dimasak secara tradisional, yakni dengan menggunakan tungku kecil.Â
Ada dua varian rasa serabi yang bisa kamu beli di Serabi Notosuman, yakni polos dan cokelat. Satu porsi serabi terdiri dari sepuluh buah dan dijual seharga kurang lebih Rp 20.000 untuk serabi polos dan Rp 25.000 untuk serabi cokelat. Selain dinikmati dilokasi, kamu juga bisa menjadikan serabi ini sebagai oleh-oleh dari Solo, lho. Jadi, datanglah ke Jalan Mohammad Yamin No 28 jika ingin membelinya.
Nasi Liwet Wongso Lemu
Nasi liwet menjadi salah satu kuliner solo yang wajib kamu coba. Salah satu tempat warung nasi liwet yang terkenal dengan kelezatannya adalah Nasi Liwet Wongso Lemu, warung ini sudah berdiri sejak tahun 1950 dan selalu ramai dengan pengunjung.
Untuk kamu yang belum tau, nasi liwet itu terdiri dari nasi gurih yang memiliki rasa hampir sama dengan nasi uduk. Biasanya nasi ini diberi ayam suwir yang dilengkapi dengan sayur labu, telur rebus, dan sambal sedikit. Kuliner satu ini berada di Jalan Teuku Umar, Keprabon dan bisa kamu kunjungi mulai dari jam 16.00 – 01.00 dini hari. Untuk harga, nasi liwet ini dipatok mulai dari Rp 10.000 – Rp 20.000.
Nasi Soto Ayam Gading
Jika berada di kawasan Gading Kidul saat pagi hari, kamu wajib mampir ke Nasi Soto Gading di Jalan Brigjen Sudiarto No 75. Buka pukul 06:00, Nasi Soto Gading sangat cocok dijadikan menu sarapan. Satu porsi soto terdiri dari nasi, sohun, suwiran daging ayam, dan kentang yang disiram kuah bening. Kamu juga bisa menambah lauk lain jika mau, seperti ampela, sate usus, dan sate telur puyuh.Â
Advertisement
Kuliner Solo
Timlo Sastro
Bagi kamu yang belum tahu, timlo merupakan sejenis sup berkuah kaldu bening yang disajikan dengan daging ayam suwir, hati dan ampela, sosis solo, dan potongan telur pindang. Untuk menikmatinya, kamu bisa menyantapnya secara langsung atau mencampurnya dengan nasi. Rasanya akan semakin nikmat dengan menambahkan sambal dan perasan jeruk nipis.
Ada cukup banyak penjual timlo yang bisa kamu temukan di Solo. Salah satu yang populer dan terjamin kualitasnya adalah Timlo Sastro di Jalan Kapten Mulyadi No. 8, belakang Pasar Gedhe, Solo. Biasanya, warga Solo menyebut Timlo Sastro sebagai Timlo Mbalong karena lokasi Pasar Gedhe yang berada di Kampung Balong. Saat musim liburan tiba, Timlo Solo ini tak pernah sepi pengunjung.
Tengkleng Bu Edi di Pasar Klewer
Kamu wajib mencicipi Tengkleng Bu Edi yang berjualan mulai pukul 14:00 di bagian utara gapura pasar Klewer. Biasanya, dalam hitungan jam saja tengkleng ini sudah ludes. Jadi kalau tertarik mencoba, sebaiknya kamu sudah datang satu jam sebelum dibuka ya.
Tengkleng Bu Edi ini terdiri dari nasi putih yang disajikan dengan olahan jeroan kambing dan tulang belulang, lalu disiram kuah kuning. Cita rasanya begitu segar, gurih, dan sedikit pedas.
Es Dawet Telasih Bu Dermi
Es Dawet Telasih Bu Dermi merupakan kuliner Solo yang sangat cocok kamu kunjungi saat cauca sedang panas di siang hari. Kamu bisa menemukan kios Es Dawet Telasih Bu Dermi yang selalu ramai pembeli ini di Pasar Gede. Hanya dengan 5 ribu rupiah kamu bisa menikmati semangkuk es yang berisi bubur ketan hitam, bubur sumsum, tape ketan, cendol, dan biji telasih yang menyegarkan.
Tahu Kupat Sari Pak Brewok
Sepiring tahu kupat Solo terdiri dari ketupat, tahu goreng, mie kuning, kol, dan tauge. Isian tersebut kemudian diguyur air bawang dan kuah kecap serta ditaburi irisan daun seledri dan bawang goreng.
Salah satu tempat makan tahu kupat yang enak adalah di Tahu Kupat Sari Pak Brewok yang ada di Jalan RM SAID.
Kuliner Solo
Gudeg Ceker Bu Kasno Margoyudan
Salah satu tempat yang wajib kamu kunjungi untuk mencicipi gudeg dengan cita rasa Solo ada di gudeg ceker Margoyudan. Gudeg yang satu ini memang terkenal dengan cekernya yang menggugah selera.
Namun, hal lain yang membuat warung gudeg ini unik adalah gudeg ceker Margoyudan ini hanya buka pada saat dini hari saja, tepatnya buka pada pukul 01.00 dini hari. Gudeg ceker Margoyudan berlokasi di Jalan Monginsidi, Mergoyudan, Surakarta, tepat di depan Gereja Kristen Jawa, dan SMA Negeri 1 Surakarta.
Es Gempol Pleret Pak Suhar
Kuliner Solo berikutnya sangat menyegarkan, yaitu Es Gempol Pleret. Gempol terbuat dari tepung beras yang dipapatkan dan dibentuk bulat pipih, sedangkan pleret terbuat dari adonan tepung beras dan gula Jawa. Keduanya dicampur dengan santan cair dan es batu, serta semacam saus yang terbuat dari campuran gula Jawa dan gula pasir.
Kamu bisa menjajal kesegaran minuman ini di Warung Es Gempol Pleret Pak Suhar di Jalan Dr. Wahidin, tepatnya di samping Masjid Tegalsari Solo.
Pecel Solo
Tempat kuliner satu ini memang sudah hits banget di kota Solo dan selalu menjadi tujuan utama saat berada di Solo. Menu andalan dari Warung Pecel ini adalah Pecel Ndeso menu yang satu ini terdiri dari nasi merah, daun bayam, daun pepaya, kembang turi, jantung pisang, daun kenikir, dan disiram dengan bumbu pecel yang khas yang memiliki citarasa manis, asin, pedas, dan gurih.Â
Untuk menemani menu pecel ndeso kamu bisa memesan minuman tradisonal di sini seperti beras kencur, jahe pandan, kunir asem sirih, temu lawak, dan masih banyak menu-menu tradisonal lainnya. Selain menunya lezat tempat ini juga nyaman dan nuansa dari Warung Pecel Solo ini sangat khas dengan Solo dan berlokasi di Jalan Dr. Soepomo No. 55 Mangkubumen.
Sate Kere Yu Rebi
Sate kere merupakan sateyang terbuat dari jeroan sapi. Harganya yang murah dan cita rasa yang menggugah selera membuat banyak orang menggemari kuliner Solo satu ini. Layaknya sate pada umumnya, sate kere juga disajikan dengan sambal kacang dan lontong. Warung sate kere yang paling terkenal di Solo adalah Warung Sate Kere Yu Rebi. Tepatnya, terletak di belakang Stadion Sriwedari Solo dan di Galabo.
Â
Advertisement