Resign Karyawan Pabrik Surat Pengunduran Diri Tulis Tangan, Hindari Kesalahan Fatal Ini

Penulisan surat resign karyawan pabrik secara tulis tangan dapat menambah kesan personal.

oleh Laudia Tysara diperbarui 09 Sep 2024, 12:15 WIB
Diterbitkan 09 Sep 2024, 12:15 WIB
perempuan menulis mencatat cerdas matematika
Wanita menulis surat pengunduran diri. Photo by Amina Filkins/Pexels

Liputan6.com, Jakarta - Pemahaman mengenai cara menulis surat pengunduran diri tulis tangan bagi karyawan pabrik merupakan hal penting dalam dunia kerja profesional. Proses resign karyawan pabrik melalui surat pengunduran diri tulis tangan menjadi langkah formal yang perlu dilakukan dengan baik dan benar.

Mengutip dari buku Berani Resign, Aji Sukma & Elisabeth Murni (2019), surat resign menjadi tanda pamit dan cara untuk menjaga hubungan baik dengan atasan dan perusahaan yang ditinggalkan.

Surat pengunduran diri tulis tangan karyawan pabrik pada dasarnya adalah dokumen resmi yang menyatakan keinginan seorang karyawan untuk mengakhiri masa kerjanya di perusahaan tersebut. Dokumen ini biasanya berisi informasi penting seperti alasan pengunduran diri, tanggal efektif pengunduran diri, serta ucapan terima kasih atas kesempatan yang telah diberikan.

Penulisan surat resign karyawan pabrik secara tulis tangan dapat menambah kesan personal dan menunjukkan kesungguhan niat karyawan dalam proses pengunduran diri.

Beberapa hal penting yang perlu diperhatikan saat menulis surat pengunduran diri tulis tangan karyawan pabrik antara lain ketepatan format, kelengkapan informasi, dan penggunaan bahasa yang sopan serta profesional. Penyusunan surat resign karyawan pabrik secara tulis tangan juga harus memperhatikan kebijakan perusahaan terkait jangka waktu pemberitahuan pengunduran diri.

Ketelitian dalam memperhatikan aspek-aspek tersebut dapat membantu memastikan proses pengunduran diri berjalan lancar dan menjaga reputasi profesional karyawan.

Berikut Liputan6.com ulas lengkapnya, Senin (9/9/2024).

Cara Menulis Surat Pengunduran Diri Tulis Tangan Karyawan Pabrik

Ilustrasi resign, pindah kerja, mengundurkan diri
Pekerja mengundurkan diri. (Gambar oleh Mohamed Hassan dari Pixabay)

a. Gunakan format yang benar

Format surat pengunduran diri tulis tangan karyawan pabrik harus mencakup beberapa elemen penting seperti tanggal penulisan surat, alamat tujuan, salam pembuka, isi surat, dan tanda tangan. Penulisan yang rapi dan terstruktur menunjukkan profesionalisme karyawan.

Contoh 1:

[Tanggal]

Kepada Yth.

[Nama Penerima]

[Jabatan Penerima]

[Nama Perusahaan]

[Alamat Perusahaan]

Dengan hormat,

[Isi surat]

Hormat saya,

[Tanda tangan]

[Nama lengkap]

Contoh 2:

Surabaya, 15 April 2024

Kepada Yth.

Kepala HRD

PT Maju Sejahtera

Jl. Industri Raya No. 123, Surabaya

Dengan hormat,

[Isi surat]

Hormat saya,

[Tanda tangan]

Budi Santoso

b. Sampaikan alasan pengunduran diri dengan jelas

Karyawan pabrik yang resign perlu menyampaikan alasan pengunduran diri secara jelas dan sopan dalam surat pengunduran diri tulis tangan. Alasan yang disampaikan sebaiknya bersifat profesional dan tidak menyinggung pihak perusahaan.

Contoh 1:

"Dengan ini saya mengajukan pengunduran diri dari posisi Operator Produksi di PT Maju Sejahtera karena ingin melanjutkan pendidikan ke jenjang yang lebih tinggi."

Contoh 2:

"Bersama surat ini, saya bermaksud untuk mengundurkan diri dari jabatan Supervisor Produksi di PT Sukses Makmur karena mendapatkan kesempatan karir yang lebih sesuai dengan tujuan jangka panjang saya."

Trik Menulis Surat Pengunduran Diri Tulis Tangan Karyawan Pabrik

Ilustrasi surat pengunduran diri kerja, resign
Surat pengunduran diri kerja, resign. (Photo Copyright by Freepik)

a. Gunakan bahasa yang sopan dan profesional

Penggunaan bahasa yang sopan dan profesional dalam surat pengunduran diri tulis tangan karyawan pabrik dapat membantu menjaga hubungan baik dengan perusahaan. Hindari penggunaan kata-kata yang bernada negatif atau menyalahkan pihak perusahaan.

Contoh 1:

"Saya ingin mengucapkan terima kasih atas kesempatan dan pengalaman berharga yang telah diberikan selama saya bekerja di PT Maju Sejahtera. Saya sangat menghargai dukungan dan bimbingan yang telah saya terima selama ini."

Contoh 2:

"Dengan segala hormat, saya mengajukan permohonan pengunduran diri dari posisi saya saat ini. Saya berterima kasih atas kepercayaan yang telah diberikan kepada saya selama bekerja di perusahaan ini."

b. Tawarkan bantuan dalam masa transisi

Menawarkan bantuan dalam masa transisi dapat menunjukkan sikap profesional dan kepedulian karyawan pabrik yang resign terhadap keberlanjutan pekerjaan di perusahaan.

Contoh 1:

"Saya bersedia membantu dalam proses transisi pekerjaan saya kepada karyawan pengganti, termasuk memberikan penjelasan mengenai tugas-tugas dan tanggung jawab yang ada."

Contoh 2:

"Selama masa transisi, saya siap membantu melatih karyawan baru atau memberikan informasi yang diperlukan untuk memastikan kelancaran proses pergantian posisi ini."

Surat Pengunduran Diri Tulis Tangan Karyawan Pabrik

Ilustrasi resign, pindah kerja
Surat resign, pindah kerja. (Image by Freepik)

Berikut adalah 3 contoh surat pengunduran diri tulis tangan karyawan pabrik:

Contoh 1

[Nama Kota], [Tanggal]

Kepada Yth.

[Nama Penerima]

[Jabatan Penerima]

[Nama Perusahaan]

[Alamat Perusahaan]

Dengan hormat,

Melalui surat ini, saya [Nama Lengkap] yang saat ini menjabat sebagai [Posisi] di [Nama Perusahaan], dengan ini mengajukan pengunduran diri dari posisi saya terhitung mulai tanggal [Tanggal Efektif Pengunduran Diri].

Saya mengucapkan terima kasih atas kesempatan dan pengalaman berharga yang telah diberikan selama saya bekerja di perusahaan ini. Saya berharap dapat menyelesaikan tugas-tugas saya dengan baik selama masa transisi dan bersedia membantu dalam proses serah terima pekerjaan kepada pengganti saya.

Sekali lagi, saya mengucapkan terima kasih atas dukungan dan kerjasama yang telah diberikan. Saya berharap [Nama Perusahaan] akan terus berkembang dan mencapai kesuksesan di masa depan.

Hormat saya,

[Tanda tangan]

[Nama Lengkap]

Contoh 2

[Nama Kota], [Tanggal]

Kepada Yth.

Kepala HRD

[Nama Perusahaan]

[Alamat Perusahaan]

Dengan hormat,

Bersama surat ini, saya [Nama Lengkap] yang saat ini bekerja sebagai [Posisi] di [Nama Perusahaan], bermaksud untuk mengajukan pengunduran diri dari posisi saya terhitung mulai tanggal [Tanggal Efektif Pengunduran Diri].

Keputusan ini saya ambil setelah mempertimbangkan berbagai hal, termasuk keinginan saya untuk melanjutkan pendidikan ke jenjang yang lebih tinggi. Saya sangat berterima kasih atas kesempatan, pengalaman, dan pembelajaran yang telah saya dapatkan selama bekerja di [Nama Perusahaan].

Saya berkomitmen untuk menyelesaikan tugas-tugas saya dengan baik selama masa transisi dan bersedia membantu dalam proses serah terima pekerjaan kepada pengganti saya. Saya berharap [Nama Perusahaan] akan terus berkembang dan mencapai kesuksesan di masa mendatang.

Hormat saya,

[Tanda tangan]

[Nama Lengkap]

Contoh 3

[Nama Kota], [Tanggal]

Kepada Yth.

[Nama Penerima]

[Jabatan Penerima]

[Nama Perusahaan]

[Alamat Perusahaan]

Dengan hormat,

Saya, [Nama Lengkap], yang saat ini menjabat sebagai [Posisi] di [Nama Perusahaan], dengan ini mengajukan pengunduran diri dari posisi saya terhitung mulai tanggal [Tanggal Efektif Pengunduran Diri].

Selama bekerja di [Nama Perusahaan], saya telah mendapatkan banyak pengalaman berharga dan kesempatan untuk mengembangkan diri. Saya sangat menghargai dukungan dan bimbingan yang telah diberikan kepada saya selama ini.

Saya berkomitmen untuk menyelesaikan semua tugas dan tanggung jawab saya dengan baik selama masa transisi. Saya juga bersedia membantu dalam proses serah terima pekerjaan kepada pengganti saya untuk memastikan kelancaran operasional perusahaan.

Sekali lagi, saya mengucapkan terima kasih atas kesempatan yang telah diberikan. Saya berharap [Nama Perusahaan] akan terus berkembang dan mencapai kesuksesan di masa depan.

Hormat saya,

[Tanda tangan]

[Nama Lengkap]

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Live Streaming

Powered by

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya