Ketua DPW PPP Jabar: Islah Jangan Sebatas Personal Saja

Ketua DPW PPP Jawa Barat Rahmat Yasin berharap agar islah ini tidak terjadi secara personal saja, tapi harus secara kelembagaan.

oleh Bima Firmansyah diperbarui 23 Apr 2014, 22:30 WIB
Diterbitkan 23 Apr 2014, 22:30 WIB
MUKERNAS PPP - Liputan6 Siang
(Liputan6 TV)

Liputan6.com, Jakarta - Islah atau perdamaian sudah terwujud antara kubu Sekretaris Jenderal Partai Persatuan Pembangunan Romahurmuziy (Romi) dan Ketua Umum DPP PPP Suryadharma Ali (SDA) sebelum pelaksanaan Musyawarah Kerja Nasional (Mukernas) III di Hotel Seruni, Cisarua, Bogor, Jawa Barat.

Ketua Dewan Perwakilan Wilayah (DPW) PPP Jawa Barat Rahmat Yasin berharap agar islah ini tidak terjadi secara personal saja. Namun harus secara kelembagaan.

"Mukernas kali ini menjadi tindak lanjut dari yang sudah difatwakan oleh Ketua Majelis Syariah," ungkap Rahmat saat ditemui Liputan6.com, Rabu (23/4/14).

Rahmat menuturkan, mukernas kali ini harus ada solusi lebih lanjut. Jangan sampai saat menentukan kebijakan strategis, partai berlambang Kabah ini kembali terpecah setelah islah atau malah stagnan ke titik nol.

"Mukernas ini juga untuk menyelesaikan masalah, namun dengan kepala dingin. Tidak bisa ditampikkan mukernas ini adalah forum resmi karena dilakukan atas acuan AD/ART," tuturnya.

Pantauan Liputan6.com, mukernas telah dilanjutkan kembali sekitar pukul 20.30 WIB dengan dihadiri 29 DPW se-Indonesia. Rapat ini digelar secara tertutup.

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya